Mohon tunggu...
LENNY ROSBI RIMBUN PURBA
LENNY ROSBI RIMBUN PURBA Mohon Tunggu... Dosen - Dosen-STIKes Pertamedika

Dosen STIKes Pertamina Bina Medika (PERTAMEDIKA)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengaruh Posisi Prone pada Balita dengan Pneumoni terhadap Peningkatan Peningkatan di Ruang PICU

17 Februari 2022   12:31 Diperbarui: 17 Februari 2022   12:52 447
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

PEMBAHASAN 

Terdapat perbedaan yang signifikan antara saturasi oksigen sebelum dilakukan posisi prone dan setelah dilakukan posisi prone pada anak dengan pneumonia di Ruang PICU RSAB Harapan Kita Jakarta saturasi oksigen pada anak pneumonia hal ini dikarenakan setelah dilakukan perubahan posisi menjadi posisi prone saturasi mengalami kenaikan secara bertahap, hal ini disebabkan karena pada posisi prone, gravitasi dapat menarik lidah ke anterior sehingga jalan nafas lebih baik, dengan demikian udara dapat masuk ke paru-paru, alveoli dan keseluruh jaringan tubuh, posisi prone pada anak pneumonia dapat meningkatkan saturasi oksigen secara bertahap. 

Dimana pasien dengan anak pada posisi prone, saturasi oksigen lebih stabil.  Menurut Wong (2009) Posisi pone adalah posisi anak ketika lutut fleksi dibawah abdomen dan posisi badan telengkup, bahwa posisi prone pada anak pada posisi yang sangat menghemat energy. Sejalan dengan Hasil penelitian Puji (2014) menyatakan bahwa ada perbedaan perubahan posisi terhadap saturasi oksigen. 

Didapatkan nilai statistic didapatkan p-value < 0,05 (0,008),  dan sejalan dengan penelitian Anita (2019) dengan judul "Pengaruh posisi pronasi terhadap saturasi oksigen dan frekuensi pernafasan pada bayi yang terpasang ventilasi mekanik di ruang NICU RSUD Koja" didapatkan hasil bahwa dari 10 responden anak dengan pneumonia didapatkan 3 anak mengalami henti nafas dan perlu ventilator, karena tidak dalam posisi prone.

Penelitian yang dilakukan oleh Miyatmo et al. (2014) pada pasien gagal nafas menyimpulkan bahwa peningkatan durasi posisi prone dapat meningkatkan oksigenisasi secara progressive 8 sampai 16 jam sejak dimulai tindakan. Penelitian yang dilakukan oleh Guerin et al. (2013) menunjukan bahwa posisi prone dapat menurunkan mortalitas pada pasien dengan ARDS. Posisi prone juga dapat meningkatkan saturasi oksigen pada pasien dengan ventilasi mekanik (Suek, 2012). Pada hasil penelitian Agustina (2020) dengan judul "Pengaruh Pengaturan Posisi Prone dan Suppine dengan Status Kesehatan pada Anak dengan Pneumoia: menyatakan hasil bahwa pada posisi anak pneumonia terhadap saturasi oksigen menyatakan bahwa posisi anak dengan pneumonia sangat rentan atau beresiko terjadinya apnea.

KESIMPULAN

Simpulan didapatkan karakteristik responden balita dengan pneumonia di Ruang PICU RSAB Harapan Kita Jakarta, sebagian besar responden memiliki usia 3 tahun dan jenis kelamin perempuan serta terdapat pengaruh yang signifikan  saturasi oksigen dengan pemberian posisi prone. 

Diharapkan dapat sebagai bahan masukan khususnya bagi perawat bagian PICU untuk dapat lebih meningkatkan dan mengoptimalkan pelaksanaan perubahan posisi balita terhadap peningkatan saturasi oksigen di Ruang PICU RSAB Harapan Kita Jakarta dan diharapkan dapat menjadi bahan masukan serta dapat dijadikan referensi bagi penelitian selanjutnya tentang peningkatan saturasi oksigen dibandingkan dengan posisi tidur lainnya seperti lateral miring kiri atau kanan.

DAFTAR PUSTAKA 

Agustina, N. (2020) 'Pengaruh Pengaturan Terhadap Posisi Status Kesehatan pada Anak dengan Pneumoia: Telaah Literatur', Universitas Indonesia Jakarta, 8212(January). doi: 10.20527/dk.v8i1.7776.

Agung, P. (2018).Pengaruh Posisi Prone Dan Sustained Maximal Inspiration Terhadap Peningkatkan Kekuatan Otot Pernapasan Untuk Mengurangi Keluhan Sesak Napas Pada Kasus Pneumonia, (November 2017). doi: 10.37341/interest.v6i2.108.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun