Mohon tunggu...
Audi Jamal
Audi Jamal Mohon Tunggu... -

16 years old captain.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Peristiwa Sebelum Lilian Berjanji Pada Ahmad

13 Mei 2013   21:09 Diperbarui: 24 Juni 2015   13:38 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Nafas yang tersengal-sengal terdengar cepat dan tidak beraturan, genggaman tangan lelaki itu semakin melemah, "Asma ku kambuh..."

"No! Kamu harus kuat."

"Enggak bisa, Lilian."

Lilian berusaha mengumpulkan energinya lekat-lekat, "Kamu tahu namaku?"

"Aku Ahmad."

"Ahmad!" Lilian tambah emosi, ia tarik Ahmad sekuat tenaganya, namun sepertinya ada sesuatu yang mengganjal, entah batu atau apa, Ahmad begitu sulit untuk keluar, dia terjebak. Yang jelas kalau Ahmad mati sekarang, Lilian akan menyesal dan berhenti makan, karena percuma makan banyak kalau tenaga saja tidak ada untuk menggapai Ahmad, lelaki yang tiga tahun belakangan ini ia kagumi.

"Lilian, aku gak kuat."

"Aku percaya kamu kuat." Dia berkonsentrasi, meski oksigen di sekitarnya mulai menipis untuk dihirup bagi dua orang yang sedang tersesat dalam lubang gelap. Sementara guncangan saja tetap ada dan tidak berkurang sedikitpun.

"Ahhhh!" Ia mencoba lagi usaha kerasnya, dan tidak sia-sia, pundah Ahmad mulai terlihat. "Ayo, Ahmad! Kamu bisa."


"Eng..g..gak, Lil..."


Air matanya jatuh, Ahmad tidak boleh mati sekarang, karena Ahmad belum tahu bahwa ia begitu mencintainya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun