Mohon tunggu...
Aulia Fatma Az Zahra
Aulia Fatma Az Zahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur

Seorang mahasiswa Akuntansi yang sedang memenuhi tugas kuliahnya.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Akuntabilitas dalam Perspektif Pancasila

18 Desember 2024   20:54 Diperbarui: 18 Desember 2024   20:54 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Akuntabilitas dapat Menyelamatkan Pancasila dari Korupsi (Canva.com/Aulia)

Di dalam perusahaan maupun organisasi, pasti terdapat seorang akuntan yang berperan sebagai pengelola keuangan perusahaan tersebut. Begitu juga bank-bank dari kasus di atas yang tentunya berfokus pada pengelolaan keuangan banyak orang. Menjadi seorang akuntan profesional sebaik-baiknya menerapkan kode etik profesi akuntan dengan tujuan menjaga martabat keprofesionalistasnya, namun yang terpenting adalah menjaga kesejahteraan anggota dalam menjalankan profesinya.

 Terdapat lima prinsip etika dalam profesi akuntansi, berikut diantaranya:

1. Integritas

Integritas mencakup tidak hanya keterus-terangan dan kejujuran, tetapi juga kemampuan untuk menunjukkan kekuatan karakter yang kokoh dalam menghadapi berbagai situasi yang menantang.

2. Objektivitas

Keputusan yang diambil oleh akuntan sebaik-baiknya harus dikonfirmasikan kembali berdasarkan analisis objektif atau tidak memihak manapun. Dalam proses tersebut, akuntan harus menghindari segala bentuk bias.

3. Kompetensi dan Kehati-Hatian Profesional

Seorang profesional memiliki tanggung jawab untuk terus meningkatkan kompetensinya melalui pembelajaran berkelanjutan dan penerapan praktik terbaik di bidangnya. 

4. Kerahasiaan

Seorang profesional memiliki kewajiban untuk secara ketat menjaga kerahasiaan semua informasi yang diperoleh melalui hubungan profesional dan bisnis. Hal ini mencakup upaya untuk melindungi setiap data yang diungkapkan oleh klien.

5. Perilaku Profesional

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun