Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Langit Seputih Mutiara] Seksualitas Bidadari, "Body Shaming", Selibat, dan Tubuh yang Terhukum

14 Januari 2019   06:00 Diperbarui: 14 Januari 2019   06:21 303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Apakah di sana

Kaurindukan aku

Seperti diriku yang selalu merindukanmu

Selalu merindukanmu (Marcell-Hampa).

**    

Koper kecil hitam-keperakan itu terlempar. Pemiliknya tak peduli. Pria tinggi, berambut pirang, dan bermata biru itu memeluk Calvin erat. Dua pria tampan berjas rapi itu berpelukan. Calvin tersenyum.

"Aku jadi ingat Abi Assegaf." bisiknya.

Abi Assegaf bersandar sejenak di kursi siaran. Ia memejamkan mata. Satu tangannya mencengkeram dada. Tak sengaja ia memutarkan lagu yang sama dua kali. Ah, ini kesalahan. Semoga para pendengar mengerti.

"Aku tak mengerti," desah produser acara di ruang sebelah.

"Abi Assegaf sakit begitu, masih nekat siaran. Kualitas siarannya jelek sekali."

Sekali lagi, Revan menatap Calvin lekat-lekat. Diamatinya perubahan sahabat orientalnya itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun