Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[Langit Seputih Mutiara] "Crazy Rich Refrain"

3 Januari 2019   06:00 Diperbarui: 3 Januari 2019   06:02 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Punya pacar harus lebih keren

Tapi keren gak cukup

Yang paling penting

Kita harus bahagia (Yura Yunita-Harus Bahagia).

**    

Sasmita dan Assegaf baru selesai mengambil wudhu ketika mobil Deddy menderu memasuki halaman parkir. Keheranan, mereka bergegas keluar mushala.

Deddy turun dari mobil dengan wajah kusut. Penampilannya tak serapi tadi pagi. Jasnya dilepas. Kemeja putih tanpa dasi terlihat jelas memperlihatkan perut dan lingkar lengannya. Langkahnya sedikit terseret.

"Deddy?" panggil Assegaf hati-hati.

"Ada apa?"

Bukannya menjawab, Deddy malah menjatuhkan diri di tangga mushala. Sebuah isyarat. Shalatlah dulu, baru nanti kuceritakan. Begitu maknanya.

"Bener loh ya, kamu mau cerita. Jangan kabur!" seru Sasmita sebelum berlari masuk ke dalam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun