Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Mata Pengganti, Pembuka Hati: Diriku, Waktuku, di Sisimu

13 Maret 2018   06:02 Diperbarui: 13 Maret 2018   08:08 868
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rinai gerimis berubah menjadi hujan. Suara hujan teredam tembok dan kaca. Sementara di luar sana hujan menderas, di dalam sini Calvin duduk berdampingan dengan Silvi. Calvin membacakan buku untuk istrinya. Layaknya Prince Charming yang mendongengkan cerita indah untuk Princess yang kesepian.

Mau tak mau Silvi terhipnotis lembut dan empuknya suara Calvin. Tanpa sadarr digenggamnya tangan pria itu. Tangan Calvin terasa dingin. Mungkinkah ia sakit? Bila benar demikian, artinya ia membacakan buku untuk Silvi tanpa memikirkan kondisinya sendiri.

Sudut mata Silvi melelehkan kristal bening. Terima kasih untuk waktumu, Cinta.

**      

Sungguh hanyalah dirimu yang aku cintai

Dan sungguh ku kan di sisimu hingga ku mati

Meski waktu akan mampu memanggil seluruh ragaku

Kuingin kau tahu

Ku selalu milikmu

Yang mencintaimu sepanjang hidupku (Tercipta Untukku ost ending Ayat-Ayat Cinta bagian pertama).

**     

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun