Mohon tunggu...
Latifah Fatih
Latifah Fatih Mohon Tunggu... Guru - Guru

Berbagi pengalaman sebagai inspirasi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice

24 Februari 2024   17:29 Diperbarui: 24 Februari 2024   17:40 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

           Hal ini mungkin disebabkan oleh proses pembelajaran di kelas yang membosankan yang di sebabkan metode kurang bervariasi , materi kurang menarik , model pembelajaran kurang sesuai dengan kebutuhan peserta didik atau pembelajaran kurang berbasis peserta didik , dan belum bisa menghadirkan iklim pembelajaran HOTS bagi peserta didik dan juga belum mengintegrasikan  Technological, pedagogical  conten knoeledge (TPACK) dalam proses pembelajaran yang menantang.

Tujuan Pembuatan Best Practices

Praktik ini penting untuk di bagikan karena

1.untuk menginspirasi dan menjadi referensi tambahan bagi rekan guru sejawat untuk melaksanakan pembelajaran inovatif

2. berbagi pengalaman kepada orang lain tentang model pembelajaran inovatif yang di terapkan dalam pembelajaran

3.Memotivasi pendidik lain untuk melaksanakan pembelajaran yang menarik dan menyenangkan bagi peserta didik

4.bermanfaat untuk perbaikan peningkatan pembelajaran , bagi sekolah , bagi rekan sejawat dan khususnya bagi guru itu sendiri

Peran dan Tanggung jawab saya dalam mendesain praktik pembelajaran inovatif adalah sebaghai berikut

  • Menganalisis capaian pembelajaran
  • Menentukan tujuan pembelajaran
  • Merancang modul ajar beserta lampiranya seperti bahan ajar
  • Melakukan riset untuk menemukan materi ajar, metode, model pembelajaran yang menarik sesuai dengan kompetensi
  • Merancang penilaian yang sesuai dan menentukan langkah lengkah pembelajaran sesuai dengan kompetensi yang ingin di capai tujuan pembelajaran
  • Menentukan media pembelajaran berbasis TPACK
  • Merancang lembar kerja peserta didik didik (LKPD)
  • Merancang instrumen penilaian
  • Bersama sama dengan siswa menentukan masalah yang akan diobservasi, dan waktu observasi

Tantangan 

 Adapun tantangan yang hadapi untuk mencapai tujuan.

  • Kurangnya Sumber /referensi atau bahan ajar yang di miliki , kurangnya pengetahuan dan keterampilan peserta didik dalam melaksanakan observasi, kemampuan peserta diidk dalam memahami materi dan mempersentasikan hasil kerjanya.
  • Motivasi peserta didik yang belum terbangun.
  • Kurangnya sikap kerja sama serta keaktifan peserta didik dalam pembelajaran baik secara kelompok maupun mandiri.
  • Waktu yang di butuhkan lebih lama.
  • Kurang kemampuan teknik membuat vidio .
  • Membutuhkan saran (kamera , komputer editing) yang berkualitas baik.
  • Terkendala dengan kemampuan teknis untuk mengoprasionalkan alat pada perangkat yang akan di gunakan untuk praktik pembelajaran.

pihak yang terlibat dalam kegiatan.

  • Kepala sekolah ibu Lili Malihatussoliha, M.Pd yang telah memberikan izin untuk melaksanakan kegiatan PPG.
  • Ibu Dr. Dra. Neng Nurhemah, M.Pd selaku Dosen pembimbing
  • Ibu euis Fahriah, S.IP, S.Pd, M.Pd selaku guru pamong sebagai pembimbing dalam proses PPG dari awal mengidentifikasi masalah hingga melaksanakan PPG
  • Peserta didik sebagai sentral dalam prosese pembelajaran
  • Rekan sejawat dan teman-teman PPL yang memberikan dukungan, saran dan masukan demi kelancaran praktik ini serta membantu proses recording zoom meeting

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun