Standar Pekerjaan Lapangan
Standar pekerjaan lapangan menyangkut pengumpulan bukti dan aktivitas lain selama pelaksanaan audit yang sebenarnya.
Perencanaan dan pengawasan yang memadai Standar yang pertama masyarakat bahwa audit direncanakan secara layak untuk memastikan audit itu memadai dan para asistan diawasi sebagaimana mestinya. Pengawasan sangat penting dalam auditing karena sebagian besar pekerjaan lapangan dilakukan oleh anggota staf yang kurang berpengalaman.
Memahami entitas dan lingkungannya, termasuk pengendalian internal Untuk melakukan audit secara memadai, auditor harus memahami bisnis dan industry klien. Pemahaman ini membantu auditor mengidentifikasi risiko bisnis yang signifikan yang dihadapi klien serta risiko adanya salah saji yang material dalam laporan keuangan.
Bukti yang mencakupin dan tepat Keputusan tentang berapa banyak dan jenis bukti apa saja yang harus dikumpulkan dalam keadaan tertentu membutuhkan pertimbangan professional.
Standar Pelaporan
Keempat standar pelaporan GAAS mengharuskan auditor menyiapkan laporan mengenai laporan keuangan serta keseluruhan, termasuk pengungkapan informatif.
Hubungan antara GAAS dan Standar Auditing PCAOB
Karena PCAOB menetapkan standar auditing untuk audit perusahaan publik, istilah standar auditing yang berlaku umum (GAAS) tidak lagi digunakan pada audit perusahaan public. Istilah standar auditing yang berlaku umum terus digunakan untuk audit atas perusahaaan swasta, sedangkan audit atas perusahaan terbuka atau public mengacu pada standar auditing PCAOB. Apabila mengacu pada “standdar auditing”, istilah itu mencakup GAAS untuk perusahaan swasta dan standar auditing PCAOB untuk perusahaan public. Perhatikan bahwa karena PCAOB pernah memakai GAAS yang sudah ada sebagai standar auditing interim, standar-standar itu berlaku untuk audit perusahaan public kecuali sudah diganti oleh standar auditing PCAOB.