Mohon tunggu...
Afifuddin Kadir
Afifuddin Kadir Mohon Tunggu... -

Jangan kau menyesali masa lalu! Kecuali jika dapat membangkitkan semangatmu hari ini. (Umar bin Khattab)

Selanjutnya

Tutup

Money

Ekonomi Islam sebagai Instrumen Menuju Indonesia Berdaulat

30 Agustus 2017   11:33 Diperbarui: 30 Agustus 2017   11:45 1702
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemudia dalam lanjutan pidatonya sukarno berkata "Apakah sebabnya saya percaya, bahwa perjuangan kami akan berhasil baik, dengan atau tanpa perserikatan bangsa bangsa?. Saya yakin akan hal itu karena dua sebab. Pertama, saya mengenal rakyat saya; saya mengetahui kehausan mereka yang tiada terhingga akan kemerdekaan nasional, dan saya mengetahui akan tekadnya. Kedua, saya yakin akan hal itu karena jalannya sejarah".Yang menjadi pertanyaan saya sekarang adalah Jika sukarno masih hidup pada era ini, akankah dia masih yakin pada hal yang telah diucapkannya diatas?. Dimana giroh nasionalisme sudah tergeruk oleh ketamakan. Dahaga rakyat akan kemerdekaan hakiki hingga kini belum tepenuhi. Dimana ekonomi menjadi mortir utama negara lain dalam memporak porandakan bangsa demi merebut kedaulatan negara.

Untuk memperbaiki permasalahan- permasalhan ini ekonomi islam mampu menjadi jarum dan benang untuk menjahit kembali idealisme dan spirit nasionalisme yang sudah terkoyak. Agar kesejahteraan menghampiri rakyat indonesia ini sehingga kedaulatan pun kembali didapatkan. Ekonomi islam dengan prakteknya menjadi jarum yang mampu menembus spirit nasionalisme dan idealisme, sedangkan doktrin islam akan menjadi benang penghubung sekaligus pengikat kedua hal tersebut.

Sejatinya ekonomi islam adalah bagian dari ajaran islam. dengan demikian seluruh doktrin agama islam juga menjadi doktrin ekonomi islam, dalam konteks bermuamalah. Islam pada era kontemporer ini memiliki ajaran untuk cinta kepada negara. Banyak para ulama menyebutkan bahwa umat muslim indonesia wajib untuk memiliki rasa nasionalisme dan idealisme. Walaupun masih terjadi perbedaan pendapat mengenai proporsi dari rasa nasionalisme / bela negara. Maka dari itu ekonomi islam merupakan sistem perekonomian yang dapat dijadikan solusi untuk mencapai kedaulatan negara.

oleh : Hartato Rianto

Mahasiswa MSI UII

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun