3. Manajemen Operasional
Manajemen operasional mencakup pengelolaan prosedur dan proses dalam lembaga keuangan untuk memastikan semua operasi dilakukan secara efisien dan aman. Dalam mitigasi risiko, manajemen operasional mencakup pelatihan staf, pemantauan kinerja sistem, pemeliharaan infrastruktur teknologi, dan pengembangan prosedur pemulihan darurat atau bencana.
 Manajemen operasional yang baik memungkinkan lembaga untuk merespons kesalahan atau gangguan teknis dengan cepat sehingga risiko gangguan pada sistem pembayaran dapat diminimalkan.
4. Koordinasi Antar Lembaga
Koordinasi antarlembaga merupakan kerja sama dan komunikasi antara berbagai lembaga keuangan, pemerintah, dan regulator untuk menghadapi dan mengelola risiko secara terpadu. Koordinasi ini penting dalam menangani risiko sistemik yang dapat memengaruhi seluruh sistem keuangan.Â
Dengan berbagi informasi, pengalaman, dan strategi, lembaga-lembaga ini dapat mencegah atau merespons lebih cepat terhadap potensi risiko seperti likuiditas, serangan siber, atau kegagalan sistem yang dapat menyebar. Kerja sama juga penting dalam transaksi lintas batas, sehingga koordinasi antara bank sentral dan otoritas internasional sangat penting untuk memitigasi risiko global.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H