Mohon tunggu...
Lailya aries tantya
Lailya aries tantya Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hubungan Kecerdasan Emosional dengan Perilaku Prososial

15 November 2022   00:02 Diperbarui: 15 November 2022   00:14 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Daniel. G juga menyebutkan lima dimensi yang dapat mengembangkan kecerdasan emosi yaitu, (1) Penyadaran diri; (2) Mengelola emosi; (3) Motivasi diri; (4) Empati; (5) Keterampilan sosial. Maka dari itu, ketika seseorang memiliki kecerdasan emosi dalam dirinya, otomatis ia akan dapat mengelola berbagai emosi terhadap lingkunganya, dapat menangani masalah dengan tepat serta dapat menyesuaikan diri dengan berbagai kejadian yang dialami oleh orang lain.

Setelah kecerdasan dimiliki dalam diri seseorang maka tumbuhlah perilaku -- perilaku prososial, apa saja macam -- macam perilaku prososial ?

Manusia Sebagai Makhluk Sosial

Setiap manusia pasti akan membutuhkan orang lain dalam hal tertentu untuk melansungkan kehidupanya, karena sejatinya manusia adalah makhluk sosial. Saling bergotong royong, tolong menolong adalah salah satu tindakan sosial yang sangat familiar ditelinga kita.

Menurut Baron dan Byrne (2005) bahwa perilaku Prososial merupakan segala tindakan apa pun yang menguntungkan orang lain. Adapun menurut Santrok menyebutkan perilaku prososial adalah tindakan yang tidak mementingkan diri sendiri, membantu orang lain dan menunjukkan empati. Beberapa definisi tersebut dapat kita simpulkan bahwasanya perilaku sosial adalah segala macam bentuk yang dilakukan untuk memberikan pertolongan yang dapat menguntungkan orang yang ditolong dan mengekspresikan rasa empati kita terhadapnya. 

Contoh dari perilaku sosial yakni : menolong, berbagi, kerja sama,kejujuran, menyumbang dan banyak hal yang menyangkut pertimbangan pada kesejahteraan orang lain. Adapun faktor -- faktor yang mempengaruhi perilaku sosial terjadi karena diri sendiri juga lingkungan sekitar. Ketika kita memiliki kecerdasan emosional maka ketika terjadi suatu kesulitan yang dialami oleh orang lain, secara tidak langsung kita akan berempati dan segera menolong.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun