menurut pemikiran Ranggawarsita, merupakan fase yang menggambarkan keadaan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat. Beberapa alasan yang menyebabkan terjadinya era Kalasuba antara lain:
1. Pembangunan Ekonomi yang Stabil
Era Kalasuba ditandai dengan pertumbuhan ekonomi yang stabil, di mana sektor pertanian, perdagangan, dan industri berkembang dengan baik. Peningkatan produksi dan distribusi barang meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kemudian Pembangunan infrastruktur, seperti jalan, irigasi, dan fasilitas umum, memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
2. Kepemimpinan yang Baik
Kepemimpinan yang memiliki visi jelas dan kemampuan untuk merancang dan melaksanakan kebijakan yang pro-rakyat sangat berpengaruh. Para pemimpin yang adil dan bijaksana dapat menciptakan stabilitas sosial dan politik. Ditambah dengan pemerintahan yang transparan dan akuntabel berperan penting dalam menciptakan kepercayaan masyarakat, sehingga memperkuat kohesi sosial.
3. Keterlibatan Masyarakat
Masyarakat yang terlibat dalam pengambilan keputusan dan pengawasan terhadap kebijakan publik membantu menciptakan lingkungan yang positif. Keterlibatan ini memperkuat rasa memiliki dan tanggung jawab sosial. Serta tingginya kesadaran masyarakat terhadap hak dan kewajiban mereka berkontribusi pada terciptanya lingkungan yang mendukung kemakmuran.
4. Nilai-nilai Moral yang Kuat
Nilai-nilai moral dan etika yang kuat dalam masyarakat mendorong perilaku yang baik dan mengurangi tindakan yang merugikan. Masyarakat yang menjunjung tinggi kejujuran dan integritas cenderung lebih stabil dan sejahtera. Pendidikan yang menekankan pentingnya nilai-nilai moral dan etika membantu membangun karakter individu, yang pada gilirannya mendukung kemakmuran kolektif.
5. Stabilitas Sosial dan Politik
Stabilitas sosial yang ditunjukkan melalui keamanan dan ketertiban umum menciptakan lingkungan yang kondusif untuk pertumbuhan ekonomi dan pengembangan masyarakat.