Area Kauppatori menjadi eksplorasi kami jelang santap siang. Area ini sebagian sudah kami eksploarsi hari sebelumnya, yaitu Fruits market & Food court ala tenda, Sightseeing by boat atau small cruise, old market hall dan lain-lain yang tepatnya berada satu blok di depan alun-alun utama Helsinki, Senate Square. Ulasan artikelnya sudah tayang lebih awal di Kompasiana. Bus kami parkir di dekat bianglala “Helsingfors” dan kami mengeksplorasi kota dengan koleksi Gedung-gedung tua berarsitektur indah. Kota yang indah dan penuh pesona.
Dan buffet lunch di restaurant Sushi menjadi penutup acara kami di Helsinki. Aneka jenis sushi dan aneka jenis masakan senada lainnya menjadikan santap siang kami begitu nikmat dan memberi energi tinggi pada kami untuk menyeberangi laut Baltik menuju Stockholm, Swedia. Maka Mr. Sergey Gorbunov driver bus paruh baya asal Czech Republic yang setia melayani kami sejak awal kedatangan, mengantar kami menuju Pier, di Olympia Terminal. Dimana Silja Symphony Cruise akan membawa kami menyusuri laut Baltik menuju Stockholm, Swedia.
Menyebrangi Laut Baltik Bersama Silja Symphony Cruise
Olympia Terminal masih terlihat sepi saat kami tiba di Pier yang hanya berjarak 15 menit dari Restaurant Sushi tempat kami lunch tadi. Mr. Sergey Gorbunov, sang driver yang baik hati membantu menurunkan semua bagasi kami. Mengecek semua bagian dalam ruang bagasi bus dan di dalam bus, memastikan tidak ada satu benda milik kami yang tertinggal.
Ucapan salam perpisahan pun disampaikan seiring dengan pemberian apresiasi dari group kami atas layanan yang baik dan ramah selama di Helsinki. Ia pun tersenyum sumringah apalagi setelah mendapat apresiasi tambahan dari orang yang kami anggap orang tua kami di group ini. Orang Indonesia terkenal paling baik dalam memberi apresiasi. Kasih dua Jempol deh.
Membawa semua Bagai besar dan kecil ke dalam Silja Symphony Cruise rasanya bukan hal yang nyaman. Karenanya travel yang mengurus kami telah mengaturnya agar semua perjalanan dapat berjalan nyaman tanpa banyak direpotkan dengan koper-koper besar. Saya pun menghubungi sebuah nomor Hp local, berkoordinasi dengan PIC yang sudah dikonfirmasi menjadi asisten di Pier. Membantu kami menghandle semua koper besar bawaan group kami.
Maka dalam hitungan menit semua terselesaikan. Koper-koper besar sudah berpindah tangan dan masuk kedalam mobil cargo yang akan mengaturnya masuk ke Silja Symphony Cruise dan menempatkan kembali dekat bus kami setibanya di Stockholm, Swedia. PIC tersebut mengatakan bahwa semua bagasi akan diterima dari bus Cargo berwarna kuning di parkiran bus, di Stockholm, Swedia. Itulah nikmatnya berwisata dengan menggunakan travel yang professional. Semua mudah, nyaman dan menyenangkan.
Voucher group yang ada, kami tukar di group Counter. Dan langsung berganti menjadi tiket cruise untuk setiap nama-nama peserta. Tiket ini merupakan Passport kami selama di Silja Symphony Cruise. Di sana tercantum nama lengkap sesuai dokumen Passport, nomor cabin, tanggal dan jam keberangkatan, serta reservasi waktu untuk dinner dan breakfast di Grande Buffet di deck 7.
Sebuah Barcode tertera di tengahnya. Ticket ini juga berfungsi sebagai akses kunci masuk cabin, yang setiap nomor cabinnya sudah tertera di dalamnya. Dibelakangnya terdapat magnet bar yang sudah tersinkronisasi dengan nomor Cabin masing-masing.