Mohon tunggu...
kusoma rafiki
kusoma rafiki Mohon Tunggu... -

bermainlah, jangan p[ikirkan apapun. nikmati setiap tetes hujan yang menerpa wajahmu. smile and never give up

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Tentangnya

16 April 2015   10:07 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:02 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

tentang cinta,

tentang luka,

tentang rasa yang tak teraih

rembulan tertutup kelabu malam ini

hujan menyirami kegelapan

airnya menetes di atap-atap

melaju jatuh tanpa hambatan

menelisik hati dan keragu-raguan syairu yang seakan kebingungan mengungkapkan makna

puisiku terlihat penuh kedustaan

cerminpun tak mengingkari

perasaan itu belum mati

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun