Mohon tunggu...
Mawan Sastra
Mawan Sastra Mohon Tunggu... Koki - Koki Nasi Goreng

penggemar fanatik Liverpool sekaligus penggemar berat Raisa

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Prahara Kucing di Rumah Kami

25 Mei 2023   18:46 Diperbarui: 25 Mei 2023   18:56 531
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Karena tidak menerima saya menganggapnya berubah, dia menarik tangan saya turun dari ranjang, membawa saya ke depan lemari. Berdiri di depan cermin. "Amati baik-baik dirimu, tidakkah kamu merasa  telah banyak berubahnya."

Saya merangkul pundaknya agak kasar, biar keseluruhan tubuhnya jelas di dalam cermin, kemudian saya berseru kepadanya sebagaimana seruannya kepada saya.

"Saya masih istrimu sebagaimana dulu," dia mengelak, "Kamulah yang berubah." Di depan cermin itu kami seperti anak kecil saling tuding menuding. Saya tak mau mengalah untuk dianggap berubah, dia pun begitu.

Puncaknya saya tidak bisa mengontrol amarah menyala dalam diri, alih-alih meringankan tangan kepadanya, saya justru meninju cermin keras-keras. Cermin retak. Kami bersamaan menatap ke dalam cermin, dan melihat diri kami yang cacat.[]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun