Mohon tunggu...
Heart Light
Heart Light Mohon Tunggu... Mahasiswa - Heart Light🍓

Simple girls 🌷🍀 🌷and be my self Life is Love❤️

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Oase di Tengah Padang Gurun

20 November 2021   15:15 Diperbarui: 20 November 2021   15:18 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image : m.republika.co.id

Terlihat wajah lelah yang mencoba tersenyum. Rama seperti melihat dan mendengar, sebuah  jawaban yang tulus ikhlas dari hati yang sedang lelah. Dia membalas dengan senyuman, sambil mengayunkan maju motornya, agar antrian di belakangnya segera mendapatkan pelayanan.

Rama meminggirkan motor, memberesi jok serta membetulkan mantel dan helm. Pikirannya masih kepada petugas laki-laki itu, yang bersemangat melayani masyarakat dalam kebutuhan bahan bakar kendaraan. Rasa lelah dan capek tak menghalangi niatnya untuk memberikan pelayanan terbaik. 

Mungkin dengan kata sederhana "terimakasih" yang diucapkan barusan, dapat memberikan oase ditengah padang gurun. Semoga ucapan itu, juga sebagai wujud penghargaan atas pekerjaan yang mungkin dianggap sederhana, namun sangat membantu untuk memudahkan urusan dan aktivitas. 

Setelah motornya nyala, dilajukan menuju jalan raya yang masih padat merayap. Terdengar suara klakson dan beberapa kendaraan berusaha menyerobot. Memang ketika jalanan macet, disinilah kesabaran dan watak asli terlihat dan diuji.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun