Tumbuhan dengan daun berwarna hijau kecoklatan, dimana ujungnya berbentuk jorong melebar sampai bundar, tepi bergelombang dengan permukaan rata dan datar. Batangnya memanjang berwarna hijau muda. Dan akarnya berbentuk serabut, merambat seperti tanaman kangkung. Yang diambil dari tanaman ini adalah daun dan batangnya. Tumbuhan ini hidup di tanah yang mengandung air, seperti sawah atau hulu sungai. Tumbuhan ini adalah salah satu sayuran daun tertua yang dikomsumsi manusia, yang tumbuh di daerah Asia dan Eropa. Nama Nasturtium Officinale, N.microphyllum adalah nama ilmiah yang menjadi sebutan Selada Air.
Selada air sering dikelompokkan dalam jenis sayuran yang banyak di jumpai di pedagang sayur, di pasar, dan di supermarket. Di mana sayuran ini, dapat di ditemui sehari-hari seperti sayuran kangkung, bayam, sawi dll. Tentunya, setiap sayuran mempunyai ciri khas dengan kandungan gizi dan manfaat bagi kesehatan.
Berikut Kandungan selada air yang dilansir menurut USDA dalam 100 gr selada air :
☘️Kalori (kcal) : 11
☘️Lemak : 0,1 gr
☘️Protein : 2,3 gr
☘️Natrium : 41 mg
☘️Kalium : 330 mg
☘️Kalsium : 120 mg
☘️Zat besi : 0,2 mg
☘️Magnesium : 21 mg
☘️Karbohidrat : 1,3 gr
☘️Serat pangan : 0,5 gr
☘️Gula : 0,2 gr
☘️Vitamin - vitamin : vitamin A (3.191) IU, vitamin C (43) mg, vitamin B6 (0,1) mg
Banyak kandungan selada air yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Sehingga dapat menjadikan selada air sebagai menu hidangan makanan di rumah. Namun sebelum mengolahnya, perlu diperhatikan untuk proses pencucian. Usahakan mencuci sampai bersih selada air sebelum proses memasaknya. Begitu juga ketika memasaknya, usahakan untuk diproses sampai matang. Hal ini dikarenakan, untuk menghindari kontaminasi selada air oleh larva cacing Fasciolidae dari kotoran domba atau sapi. Lalu bagaimana cara mengolah selada air? Selada air dapat diolah dan disajikan dengan banyak varian tergantung selera dan kreasi bagi yang mengkomsumsinya.
Berikut ini beberapa ide varian serta kreasi yang dapat dipraktekkan di rumah :
🥗Di cah atau di oseng🍲
Yang mana bahan-bahan masakan dipotong-potong kecil atau dimemarkan, kemudian di beri minyak sedikit dan dimasak dengan api besar. Mungkin ada yang binggung antara tumis, oseng dan cah. Sebenarnya semua sama melalui proses yang namanya menumis, namun bila ingin bumbu rempah tradisional yang khas Indonesia, maka memasaknya dengan di Oseng. Namun bila ingin rasa yang oriental, maka memasaknya dengan di Cah, dimana pada bumbunya di tambah seperti minyak wijen, kecap asin, saus tiram, kecap Inggris, serta saus tambahan lainnya. Begitu juga untuk kuah, tergantung kesukaan, ada yang suka menambahkan air sedikit atau ada yang suka kering. Dalam masakan bisa ditambahkan bahan pelengkap seperti ebi, udang, bakso ikan atau daging, sosis dll atau dengan sayuran lain seperti tauge atau wortel dll sesuai dengan selera masing-masing.
🍲Di rebus atau di kukus🥗
Sebenarnya metode merebus dan mengukus hampir sama namun bila di rebus, sayuran tergenang air seluruhnya dalam panci, yang membuat kandungan nutrisinya hilang bersama air. Sehingga lebih disarankan untuk di kukus saja. Setelah di kukus atau di rebus, seringkali dijadikan sebagai sayuran yang dipadukan dengan bahan serta bumbu pelengkap lainnya. Misalnya, di jadikan salah satu bahan sayuran pecel dengan bumbu kacang, di plencing dengan bumbu sambal cabe, atau dijadikan sayuran dalam rujak petis yang di padu dengan sayuran serta lauk pauk lain.
🥗Di sayur bening🍲
Mengolah selada air dengan ditambah sayuran atau bahan pelengkap lainnya. Misal : seperti sayur bening bayam, namun sayurannya diganti menggunakan selada air, yang di padu dengan jagung atau labu siam. Namun bisa juga di buat sayur asam dengan pelengkap sayuran yang lain seperti kacang, tauge kedelai, jagung, labu siam.
🍲Dibobor🥗
Yaitu mengolah selada air dengan di beri tambahan santan untuk kuahnya. Agar hidangan menjadi nikmat dapat menambahkan bakso atau kutilan jagung manis sebagai pelengkap masakan tergantung selera dan kreasi.
🥗Di buat campuran sup🍲
Mencoba memadukan selada air dengan sayuran seperti wortel, kentang, jamur atau yang lainnya untuk sup, bisa dipraktekkan di rumah. Apalagi jika di tambah dengan ayam, telur, bakso, sapo tahu, atau yang lainnya sesuai kreasi, cukup dapat menggugah selera makan.
🍲Di olah mentah🥗
Mengolah selada air tanpa proses memasak juga memberikan kenikmatan tersendiri. Kelebihannya ada pada kandungan nutrisinya yang tetap terjaga. Selada air dapat dijadikan sebagai pelengkap salad buah, sayur, isian kue atau roti (misal : lumpia, burger, kebab dll) atau bisa di jus dengan di mix sayuran dan buah lainnya seperti wortel, tomat, seledri, bit, brokoli, nanas, apel, mangga, dl, sesuai kesukaan dan manfaat yang yang ingin di peroleh.
Ternyata tumbuhan yang sering kali dianggap sebagai sayuran ini, bisa diolah menjadi beberapa varian dengan dipadukan oleh sayuran, buah, bumbu atau bahan pelengkap lainnya, sehingga menambah kenikmatan cita rasa. Selain manfaat tersebut, ternyata di lansir dari beberapa sumber, selada air mempunyai banyak manfaat bagi tubuh untuk kesehatan, diantaranya yaitu :
☘️ Sebagai antioksidan
Radikal bebas dapat didefinisikan sebagai molekul atau lebih elektron yang tidak berpasangan di kulit atom atau orbital molekul terluarnya. Adanya radikal bebas yang berlebih dapat menyebabkan penyakit degeneratif seperti jantung, stroke, diabetes, kanker dll. Untuk mengatasi radikal ini dengan penangkal senyawa, yang disebut antioksidan. Di mana antioksidan dibedakan menjadi 2 yaitu antioksidan sintetik dan antioksidan alami. Pada tumbuhan selada air, merupakan antioksidan alami karena di dalamnya terdapat kandungan senyawa Isitiosinot, kaemferol, glikosida, dan I-triptosin yang berfungsi untuk membantu memperbaiki kerusakan dan sintesis DNA sehingga mampu untuk menangkal radikal bebas.
☘️ Menurunkan resiko kanker
Dari hasil penelitian oleh Prof Graham Pachkam, dari Universitas Southampon, Inggris yang di kutip Science Daily, dalam selada air ada senyawa Phenetylisothieyanate (PEITC) yang dapat menghalangi proses perkembangan kanker dengan mengganggu dan mematikan fungsi protein (pemberi makan sel kanker) yang disebut Hypoxia Inducible Faktor (HIF). Berkat adanya senyawa ini, mampu melawan protein yang memegang peran penting dalam perkembangan kanker. Dengan adanya Penelitihan ini, memberikan pandangan baru bahwa selada air memberikan peran untuk menghambat perkembangan sel kanker.
☘️ Melindungi kesehatan jantung
Menurut Mediators of inflamation jurnal, bahwa pada senyawa karatenoid yang tinggi bisa menurunkan resiko serangan jantung, resiko tekanan darah tinggi dan stroke. Kabar baiknya, di dalam selada air ada kandungan senyawa Beta karoten, zeaxanthin dan Lutein yang merupakan keluarga senyawa karatenoid. Di samping itu, dalam selada air juga ada kandungan nitrat yang dapat melebarkan pembuluh darah sekaligus melancarkan kerja pembuluh darah, yang mana di perlukan agar tekanan darah stabil sehingga mengurangi resiko penyakit jantung dan stroke.
☘️ Meningkatkan imunitas tubuh
Di dalam 100 gr selada air terdapat kandungan vitamin C sekitar 43 gr, dimana vitamin C terbukti dapat meningkatkan produksi sel darah putih yang berfungsi untuk melawan dan mengurangi resiko terjadinya infeksi. Sehingga dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh (imunitas).
☘️ Memperkuat tulang
Pada tanaman selada air terdapat beberapa vitamin termasuk vitamin K, dimana berfungsi untuk mempercepat penyerapan kalsium, mengurangi pengeluaran kalsium dalam urin serta sebagai komponen protein pembentuk jaringan tulang (osteocalscin) sehingga mampu untuk mempertahankan fungsi tulang. Tidak hanya itu saja, dalam selada air terkandung banyak mineral seperti kalsium, magnesium, kalium hingga fosfor yang dapat membantu dan saling bekerjasama dengan vitamin, untuk memperkuat tulang sebagai anggota gerak.
☘️ Menjaga kesehatan mata
Seiring bertambahnya usia, banyak terjadi penurunan fisik yang dialami seseorang, biasanya ketika menginjak usia 60 tahun ke atas. Salah satu penyakit yang dapat menyerang adalah penyakit degenerasi makula, yaitu munculnya gangguan pada mata yang mempengaruhi penglihatan. Dalam selada air ini terdapat senyawa luthein dan zeaxanthan, yang dapat mencegah perkembangan penyakit degenerasi makula ini. Di samping itu, ada kandungan vitamin A yang juga dapat berperan membantu fungsi penglihatan.
☘️ Mencegah dehidrasi
Kekurangan cairan dapat di cegah dengan memberi asupan cairan dalam tubuh melalui minum air, serta dapat juga di bantu dengan mengkomsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran yang kaya akan air. Sesuai namanya selada air, di mana memiliki kandungan air yang tinggi di bandingkan dengan sayuran lain. Hal ini bisa di gunakan untuk membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh dengan mengkomsumsinya.
Sayuran bulat berwarna hijau ini, seringkali menghiasi dan mewarnai hidangan di meja makan, namun ternyata mempunyai segudang manfaat bagi kesehatan. Selada air dapat dijadikan rujukan untuk menambah daftar menu harian sayuran di rumah. Dengan mencoba untuk mengkreasikan dan mengolah beragam sayuran agar di gemari oleh anggota keluarga. Memulai untuk merubah pola hidup sehat dengan mengkomsumsi makanan berserat seperti sayur-sayuran dan buah-buahan merupakan pilihan yang bijak.
Salam SEHAT...
Referensi :
- htpps://id.m.wikipedia.org - selada air
- www.USDA.com - Nasturtium Officinale
- m.brio.net - Resep olahan selada air ala rumahan, enak dan bikin nagih
- https://hellosehat.com - Khasiat baik yang bisa anda peroleh dari daun selada air
- https://www.alodokter.com - Jangan sepelekan, ini ragam manfaat selada air untuk kesehatan
- https://distan.jabarprov.go.id - Penelitihan terbaru selada air matikan sel kanker payudara.
- https://THP.fpik.ipb.ac.id - Aktivitas antioksidan dan komponen bioaktif pada selada air.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H