Mohon tunggu...
Kris Banarto
Kris Banarto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati Bisnis dan Humaniora

Penulis buku: Transformasi HRD dalam Bisnis (Deepublish, 2021). Ketika Kita Harus Memilih (Gunung Sopai, 2022). Rahasia Sukses Bisnis Modern (Deepublish, 2022). Merajut Keabadian (Bintang Semesta Media, 2023). Kupas Tuntas Bisnis Properti (Deepublish, 2024). Website: www.ManajemenTerkini.com.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Perbedaan Budaya, Apakah Menjadi Masalah dalam Pernikahan?

7 Januari 2021   07:28 Diperbarui: 7 Januari 2021   07:47 607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pernikahan(ferlistockphoto, dalam money.kompas.com)

Di dalam hati saya berkata okey di rumah ini saya anak bungsu dan harus mengalah, coba nanti kalau saya menginap di mertua sebagai menantu anak sulung, saya akan balas dendam dan tidur di dalam kamar.

Benar begitu tiba di rumah mertua langsung koper saya masukkan ke dalam kamar, tentu memilih kamar yang paling bagus plus membayangkan tidur di dalam kamar.

Namun belum sampai malam tiba istriku memberi tahu bahwa sesuai dengan budaya mereka yang tidur di kamar diprioritaskan untuk anak-anak dari urutan paling bawah. 

Waduh, apes bener momen balas dendam tak terwujud. Mau menginap di rumah orang tua atau mertua sama saja harus tidur di luar :)

Waktu itu masih pengantin baru lagi :)

***

Itulah perbedaan budaya yang membutuhkan pengertian antar pasangan. Selama tidak prinsip dan dalam batas toleransi jangan diperbesar menjadi masalah yang akan memperburuk hubungan suami istri.

Komunikasi dan keterbukaan menjadi kunci, untuk menghindari salah paham. Tetapi sebaliknya perbedaan budaya akan memberikan warna dan kesan tersendiri dalam berumah tangga. Adakah Anda memiliki kisah serupa?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun