Mohon tunggu...
Kornelis Ruben Bobo
Kornelis Ruben Bobo Mohon Tunggu... Dosen - Pendeta dan Dosen

Olahraga: Bola Kaki, Volly, Futsal, Badminton, Traveling, Makan, Berkunjung

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Mengerti Makna Ebenhaezer: Kesombongan Membawa Kekalahan, Kehancuran Bahkan Kematian

11 Mei 2024   20:55 Diperbarui: 11 Mei 2024   21:01 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi orang sombong. sumber gambar: (freepik.com)

Perhatikanlah bahwa dasar kekalahan bangsa Israel dari orang Filistin adalah kesombongan.  Dengan kesombongan, menyebabkan mereka dikalahkan.  Orang-orang yang sombong, sangat rentan untuk jatuh, terkalahkan bahkan mati. 

Ingatkah kita pada kisah Kapal Titanic, salah satu kapal terbesar, terkuat pada tahun 1909.  Hingga sang perancang kapal itu, Thomas Andrews pernah berkata: "Bahkan Tuhan sekalipun tidak akan bisa menenggelamkan kapal ini!"  Namun, pada tanggal 10 April 1902, ketika kapal ini berlabu dari Southamp menuju New York, empat hari kemudian, tepat pada tanggal 14 April 1912, kapal ini tenggelam di lautan Pasifik.  Lebih dari 2.000 orang meninggal dan hanya 500-an orang selamat.  

Atau kisah seorang musisi, penyanyi dan penulis lagu dari Inggris bernama John On Chon Wah Lenon, yang kerap disapa John Lenon. Lagu yang sangat terkenal berjudul Imagine menyuarakan tentang Perdamaian dan Persatuan Dunia.  Melalui bandnya, The Beatles John Lenon begitu dikenal dan memberikan pengaruh bagi dunia, terutama di Inggris.  

Hingga suatu ketika ditanya, bagaimana pendapat Anda tentang kekristenan?  Lenon menjawab: "Kekristenan adalah agama Kristen yang suatu saat akan berakhir bahkan lenyap.  Bahkan Yesus yang orang Kristen percaya, OK.  Dia hanyalah seorang yang sederhana dan merakyat.  Tetapi kami (The Beatles) jauh lebih terkenal dan berpengaruh daripada-Nya (maksudnya Yesus)."  Namun, pada tahun 1980, ia tertembak mati oleh seorang fansnya bernama, Mark Champ.  

Mengapa Kapal Titanic yang katanya tidak bisa tenggelam, akhirnya bisa tenggelam juga?  Mengapa John Lenon, seorang musisi hebat dan berpengaruh bisa mati?  Oleh karena kesombongan! 

Orang yang sombong adalah orang yang menghina dan menggeser Tuhan.  Orang yang merasa tidak butuh Tuhan lagi dalam hidupnya bahkan menggantikan Tuhan dengan "berhala-hala" atau yang bukan Tuhan.  Akibatnya, mereka menjadi orang-orang yang dikalahkan bahkan mati.  Bagaimana dengan kita? 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun