11. 'Adzabul aliim (siksa yang pedih), merupakan gabungan antara : mubtada' pada lafaz 'adzabul dan na'at pada lafaz adzab dan 'aaliim.
Tafsir
1. "Raa'ina" adalah ujaran gumam (muttering) yang berarti "bodoh amat".
2. "Raa'ina" mempunyai roh berujar yang hampir sama dengan SWAS (Sami'na Wa AShoinah)/Kami dengar dan kami langgar.
3. Paradoksal "raa'ina" adalah SWAT (Sami'na Wa ATho'na)/Kami dengar dan kami ta'ati.
4. Ujaran gumam berkembang sesuai tensi dan barometer bahasa setempat.5. Prinsip SWAT (Sami'na Wa ATho'na) adalah prinsip melaksanakan perintah yang berbasis jawaban verbal yang bersifat : qaulan sadida, (benar/tidak berisi hoax) qaulan baligha (lugas/tidak bertele-tele), qaulan ma'rufa (baik), qaulan karima (sopan), qaulan layinan (lembut), dan qaulan maysura (mudah dicerna).
Referensi:
PP. Alhasyim, Irab al Quran
Corpus Quran, Â Quranic Grammar
Al-Islam.org, Humility and Politenes
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H