Apalagi ketika 2 tembakan terakhir yang dilesahkan gagal mendapat point, maka SMA Bukit Sion dapat dengan mudah melakukan fast break dan unggul 3 point.
Waktu yang tersisa hanya 4.8 detik. SMA Jubilee meminta timeout terakhirnya untuk menyusun serangan. Lemparan Hosea Yedija Setiawan gagal masuk. Tidak ada waktu tersisa, SMA Bukit Sion menghentikan dominasi SMA Jubilee.
Dua pertandingan yang menyenangkan dan menegangkan. Pantas sudah memang DBL mengklaim sebagai "they create a new standard".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H