Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

#NoBraDay dan Pemahaman untuk Lebih Peduli pada Kanker Payudara

13 Oktober 2021   14:25 Diperbarui: 13 Oktober 2021   14:30 910
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pita pink, kanker payudara. (sumber: Shutterstock via kompas.com)

Setelah diperiksa, Dokter mengatakan untuk biopsi karena secara fisik sudan mengalami kanker stadium 3.

Dalam keadaan hamil, Kompasianer Narayani Lakshmi terus berjuang melawan kanker dalam tubuhnya.  Tiga kali kemoterapi tidak menggoyahkannya sama sekali Bayi di perutnya. (Baca selengkapnya)

2. Kanker Payudara Merenggut Orang-orang Terkasih

Kompasianer Nina Sulistiati mengisahkan jika kanker payudara telah merenggut ke-4 keluarganya.

"Pada tahun 1972 kakak perempuan mama didiagnosa mengidap kanker payudara. Dia terlambat ditangani karena keterbatasan biaya dan pengetahuan," tulisnya.

Kakak perempuan Ibunya itu akhirnya meninggal setelah 2 tahun berjuang melawan kanker payudara.

Setelah itu, Ibunya sendiri yang terkena kanker payudara dan menyebabkan kedua payudaranya mesti hilang.

"Betapa menyedihkan saat saya melihat payudara mama yang hitam karena harus dipotong dan diradiasi. Pengobatan pada masa itu belum mengenal kemoterapi," tulis Kompasianer Nina Sulistiati.

Pada akhir 90an, Tantenya yang didiagnosa mengalami kanker payudara. Juga, pada 2003 giliran sepupunya yang positif kanker payudara.

Sosialisasi tentang kanker payudara ini hendaknya diberikan secara dini. (Baca selengkapnya)

3. Kanker Payudara Hanya pada Perempuan? Pria Juga Bisa Terkena

Dari 100 pasien yang terkena kanker payudara, 1 di antaranya adalah pria, selebihnya perempuan.

Akan tetapi, Kompasianer Tety Polmasari mengingatkan, bukan berarti kaum pria jadi santai dan tidak mawas diri dan tetap harus menjaga pola hidup sehat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun