BANDUNG, KOMPAS.com - Seekor gajah peliharaan di kebun binatang rata-rata kukunya akan lekas memanjang lantaran tidak digunakan untuk berjalan jauh. Oleh sebab itu, dibutuhkan pemeliharaan dan perawatan khusus bagi kuku gajah tersebut karena jika tak dirawat dapat menggangu kesehatan gajah.
Itulah yang terjadi di Kebun Binatang Bandung, atau Bandung Zoo. Kebun binatang ini saat ini memiliki tiga koleksi gajah Sumatera. Namun hanya dua gajah dewasa yang kini tinggal di kandang Bandung Zoo karena satu ekor gajah sedang mendapatkan pelatihan di Taman Safari Indonesia.
Dua gajah tersebut adalah Salma dan Ira. Dua hewan berbelalai yang memiliki bobot 4 ton ini masing-masing mendapat perawatan khusus dibawah pengawasan keepernya atau penjaganya.
Tugas keeper juga sesederhana artinya, yakni menjaga sang gajah. Keeper akan memandikan gajah setiap pagi dan memberinya makan. Kemudian setiap minggu, keeper akan merawat kuku gajah.Â
Baca juga: Pertama Kalinya Bandung Zoo Lepasliarkan Merak Hijau...
Seorang penjaga gajah senior, Jeje (46) bercerita soal perawatan kuku gajah tersebut.
Keeper senior ini bercerita bahwa perawatan kuku gajah di Bandung Zoo sebenarnya kondisional, namun rata-rata memang seminggu sekali.
Apabila kuku gajah sudah kelihatan menonjol, Jeje langsung mempersiapkan alat khusus berupa pisau dengan ujung melengkung untuk memotong kuku gajah.
Saat proses pemotongan kuku, gajah dewasa ini secara bergantian mengangkat kakinya di atas dudukan khusus. Kemudian Jeje mengeluarkan pisau khusus dan memotong kuku gajah ini dengan hati-hati.
Selain memotong kukunya, jeje juga membersihkan kotoran di sela pinggiran kuku gajah dengan pisau tersebut.
Untuk meratakan dan menghaluskan kuku, ia menggunakan kikir besi. Kikir itu digoreskan pada kuku gajah yang telah dipotong. Butuh sekitar 30 menit untuk memotong kuku gajah-gajah ini.