Zeus pernah berhubungan intim dengan Metis, dewi penasehat Titan. Pada suatu hari, Zeus mendengarkan ramalan jika anak yang akan dilahirkan Metis akan menjadi sosok kuat yang melebihi Zeus.
Akhirnya si raja dewa ini mengubah Metis menjadi lalat dan menelannya hidup-hidup. Padahal saat itu Zeus tahu jika sang kekasih sedang mengandung.
Suatu waktu, Zeus terserang sakit kepala mengerikan. Lalu, atas saran dari para dewa Olimpus, Hepatheus pun melakukan operasi kepala.
Setelah tengkorak Zeus dibelah, muncullah Athena yang sudah menjadi dewasa lengkap dengan pakaian zirahnya. Ia adalah anak yang dikandung Metis. Sayangnya sang ibu sudah tidak tertolong lagi.
Pelaku Rudapaksa dan Hubungan Incest
Mitologi dewa-dewi Yunani banyak mengisahkan tentang praktik incest. Begitu pula dengan Zeus sang panutan. Rupanya si raja dewa ini memang tidak bisa menahan syahwat.
Hubungan incest yang paling terkenal adalah dengan saudarinya sendiri, Demeter, si dewi panen. Awalnya Demeter menolak, tapi dengan kesaktiannya Zeus mengubah dirinya menjadi banteng.
Dalam wujud silumannya, Zeus pun melampiaskan nafsunya. Ia memerkosa Demeter dan lahirlah Pesephone.
Tidak sampai di sana, Zeus juga jatuh cinta kepada anak kandungnya sendiri. Trik yang sama ia gunakan saat mengelabui Demeter, kali ini Zeus mengubah dirinya menjadi monster serpent dan memperkosa Pesephone.
Wanita yang mencuri perhatian Zeus, akan mendapatkan bencana. Jika cintanya ditolak, maka Zeus memperkosa. Korbannya sudah tidak terhitung lagi. Beberapa kisah tersebut bahkan menjadi legenda. Seperti terbentuknya benua Eropa.
Penyiksaan yang Kejam kepada Prometheus