Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Indonesia Punya Kapal Induk Jika Diperlukan, Puluhan Jumlahnya

3 Mei 2022   22:53 Diperbarui: 3 Mei 2022   22:56 6789
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cukupkah kocek Indonesia untuk membeli sebuah kapal induk?

Sekarang mari kita bandingkan dengan anggaran pembelian alutlista Indonesia. Dikutip dari sumber [3], pada 2022 ini Kementerian Pertahanan mendapatkan alokasi anggaran terbesar dibandingkan Kementerian lainnya.

Totalnya adalah 133,9 triliun. Naik 13,28% dari 111,82 triliun pada APBN 2021. Posisi ini juga menempatkan Indonesia sebagai negara dengan anggaran militer terbesar kedua di ASEAN, setelah Singapura yang nilainya 166 triliun.

Jadi mengapa tidak membeli satu kapal induk?

Tentu saja anggaran militer bukan pembelian alutlista saja. Masih banyak kepentingan lainnya, seperti dukungan operasional tentara, biaya pemeliharaan peralatan militer, dan lain-lainnya yang harus terbagi secara merata kepada seluruh Angkatan.

Apalagi pengadaan kapal induk bukan hanya soal beli pakai saja. Ada biaya tambahannya. Kapal induk itu tidak berlayar sendiri. Ia bagaikan raksasa besar yang kuat, tapi lamban. Untuk itu maka harus ada pengawalan.

Biasanya ada armada pendukung pelengkap lainnya, seperti kapal selam, kapal perusak, dan juga kapal penyuplai. Jadi, kalau ditotal-total harga pengoperasian kapal induk bisa mencapai rata-rata 5,8 triliun per tahun.

Tetap saja, bukankah kapal induk itu penting?

Mengingat Indonesia adalah negara maritim, ada beberapa pendapat yang mengemuka tentang pentingnya Indonesia memiliki kapal induk.

Dilansir dari sumber [4], luasnya wilayah Indonesia sudah menjadi syarat utama bagi Indonesia untuk memiliki kapal induk. Sebabnya kapal induk tidak saja berguna saat perang.

Ia bisa juga berfungsi untuk penanganan bencana. Sebagai contoh, pada saat peristiwa tsunami Aceh (2004), Amerika mengerahkan USS Abraham Lincoln untuk membantu Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun