Setiap orang punya "rasa bersalah." Itu yakin. Namun, seberapa lamakah diri bisa menahan muntah? Mungkin nanti pada saat masalah datang berjemaah.
Kisah Jackie menghantar sebuah pelajaran bahwa keberanian untuk mengungkap "dosa" itu penting. Agar diri tidak lagi menyimpan perasaan bersalah.
Solusi dari sebuah kesalahan harus dimulai dengan menyayangi diri sendiri. Apa yang dianggap sebagai sebuah kesalahan, sejujurnya hanyalah sebuah paradoks. Orang yang mencintaimu tidak memiliki pandangan ortodoks.
(3)
Setiap orang punya "kehendak." Itu sahih. Namun, sampai di manakah impian ingin diraih? Seyogyanya harus dihadapi dengan pikiran bersih.
Kisah Jackie memberi contoh bahwa setiap orang memiliki persepsi yang berbeda tentang arti kenikmatan duniawi. Hidup memang singkat, namun cukup padat untuk menjadikannya berkat.
Tidak perlu gegabah untuk berbenah. Masa lalu sudah lewat, masa sekarang akan menentukan masa depan.
Tidak ada yang namanya dosa abadi. Yang harus dijaga adalah sikap untuk selalu mawas diri. Ketenangan batin adalah kunci utama untuk menjalani hidup ini. Saat ini.Â
Semoga Bermanfaat
Acek Rudy for Kompasiana