Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Ragam Alasan Politik di Ujung Pandang, Makassar Tetap Terbaik

14 November 2021   05:31 Diperbarui: 14 November 2021   07:11 812
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ragam Alasan Politik di Ujung Pandang, Makassar Tetap Terbaik (sumber gambar: medium.com)

Ujung Pandang sendiri adalah nama sebuah kampung di dalam wilayah Kota Makassar. Jika nama ini adalah pilihan dari almarhum Daeng Patompo, maka harus diakui jika beliau memang adalah cendekiawan sejati.

Sebabnya Ujung Pandang juga adalah nama lain dari benteng pertahanan yang digunakan oleh Sultan Hasanuddin ketika berjuang melawan Belanda. Hanya ketika ia kalah, maka namanya diganti dengan Fort Rotterdam seperti yang kita kenal sekarang.

Jadi, dengan sendirinya nama Ujung Pandang itu juga mewakili semangat juang raja-raja Tallo, leluluhur orang Makassar melawan kolonialisme.

Kembalinya nama Makassar menggantikan Ujung Pandang disambut hangat oleh banyak pihak. Sebab, meskipun ia awalnya ditentang, tapi kita tidak bisa begitu saja mengabaikan sejarah.

Pada akhirnya, siapa pun yang lahir dan tinggal di kota Makassar adalah orang Makassar. Meskipun ia bersuku Bugis, Mandar, Jawa, Batak, Minang, atau China seperti saya.

Makassar is the best dan selalu menjadi yang terbaik. Lagipula kalimat, "Nabi Menampakkan Diri," tidakkah artinya cukup baik?

Referensi: 1 2 3 

SalamAngka

Rudy Gunawan, B.A., CPS

Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun