Karir Geddert cukup berkilau. Menyumbangkan emas di Olimpiade 2012 dan 2016. Sayangnya ia juga harus menerima 20 dakwaan pelecehan seksual kepada banyak atlit perempuan muda.
Reputasinya sebagai pelatih berkelas ia gunakan untuk menghipnotis korban dan juga keluarganya.Â
**
Ternyata bukan hanya di AS, di Jerman, seorang pelatih senam, Gabriele Frehse diberhentikan dengan tidak terhormat menjelang Olimpiade Tokyo 2020. Tuduhannya, melakukan pelecehan kepada atlitnya.
Korbannya sekitar dua belas orang pesenam, termasuk peraih emas di Kejuaraan Dunia 2017, Pauline Schaffer.
Namun, Frehese tidak melakukan pelecehan seksual. Pelatih berusia 61 tahun ini ditenggarai melakukan pelecehan verbal dan kekerasan psikolgis. Salah satunya adalah memaksa atlet mengonsumsi obat tanpa resep dokter.
**
Sejumlah atlit senam di Australia juga memberikan laporan yang sama. Mereka melaporkan mendapat berbagai jenis kekerasan, pelecehan seksual, ancaman verbal, hingga penyiksaan fisik yang terjadi selama bertahun-tahun secara sistematis.
Salah satu yang mencuat adalah kasus Yasmin Collier. Ia mengaku disuruh telanjang di hadapan pelatihnya, demikian juga dengan terapis yang merawatnya.
Yasmin menolak, tapi ia tak berdaya. Otoritas terlalu kuat baginya dan juga prestasinya.
Olahraga senam di Australia memiliki 321.000 atlet. Sekitar 77 persen adalah perempuan, dan 91 persen berusia di bawah 12 tahun.