Steven juga menyinggung postingan seorang Kners di media sosialnya. Katanya, si senior mengunggah story di instagramnya.
Isinya adalah; Kompasianer yang baru-baru ini mendapat centang biru, skill menulisnya nol besar.
Steven mengutarakan kekecewaannya. Ia termasuk salah satu yang baru saja dapat centang biru.
Ucapan penyemangat pun berkeliaran di kolom komentarnya. Mulai dari tidak usah dipeduli, jadilah diri sendiri, hingga tak perlu terbawa emosi.
Saya sendiri mengatakan bahwa bisa saja sang senior hanya kecewa terhadap sistem di K. Penyebabnya bisa banyak dan hanya ia sendiri yang tahu.
Saya juga pernah kecewa. Dulunya sebulan bisa dapat minimal 4 label AU. Namun, sejak 17 Maret 2021, 200an tulisan berturut-turut, tak sekalipun dapat label AU.
Tapi, mau dibilang apa. Kecewa hanya akan merugikan diri sendiri.
Jadi, pesannya jelas. Jangan terlalu banyak berharap Mimin bisa mengapresiasi. Yang nyata adalah jumlah pembacamu.
Perubahan itu Ada
Saya juga menasehati Steven bahwa ia harus bersiap. Andaikan anime tidak lagi diminati, jangan terlalu kecewa.
Jadi ingat dengan Kang Fery W dan Elang Salamina. Tulisan politiknya selalu mendominasi. Tapi, itu dulu, sekarang sudah tidak lagi.
Tapi, salut buat Kang Fery. Ia dengan cepat mengganti topik tulisannya. Tidak lagi melulu politik, apa pun bisa ia tulis.