Walaupun demikian, mereka masih mencoba mempertahankan bahtera rumah tangganya. Mereka dikaruniai dua orang anak, David dan Sarah.Â
Pada tahun 1978, keduanya akhirnya resmi berpisah. Perceraian tersebut menjadi yang pertama di anggota keluarga kerajaan Inggris sejak 400 tahun silam.
Tidak semua orang memiliki sifat buruk yang setara. Putri Margaret adalah seorang dermawan, terlepas dari gaya hidupnya yang menghebohkan.
Selama hidupnya, ia terlibat dalam 80 kegiatan amal dan organisasi sosial. Termasuk pernah menjadi Presiden National Society for the Prevention of Cruelty to Children and Royal Ballet.
Hubungan Buruk dengan Dua Menantu Keponakan
Craig Brwon, seorang penulis biografi kerajaan Inggris bahkan mengungkapkan, Margaret bukan saja membenci keduanya, tapi tidak bisa memaafkan Diana dan Ferguson.
Penyebabnya dimulai karena Diana melakukan wawancara rahasia dengan media Panorama 1995 mengenai skandal yang terjadi dalam pernikahan mereka.
Dalam wawancara tersebut, Putri Diana menyinggung perselingkuhan Charles dengan Camelia Parker-Bowles. Sebenarnya tidak ada korelasi langsung dengan Putri Margaret. Tapi, Margaret marah kepada Diana karena sikapnya yang mengungkap skandal kerajaan kepada media.
Sejak saat itu, ia pun memutuskan hubungannya dengan Putri Diana.
Sumber dari dalam Istana Buckingham mengatakan bahwa Putri Margaret bahkan mengirimkan sebuah surat bernada kecaman kepada Lady Diana atas wawancara rahasia tersebut.