Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mengapa Tidak Pernah Ada Ramalan tentang Pandemi?

10 Agustus 2020   09:34 Diperbarui: 10 Agustus 2020   09:39 427
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumen Pribadi (CNN Indonesia)

Pandemi Virus Corona tidak disebutkan sama sekali, luput dari pengamatan, atau memang dasarnya emang penulis adalah tukang ramal ecek-ecek.

Bukannya membela diri, namun apa yang penulis pikirkan (mungkin) dapat dijadikan acuan mengapa pandemi selalu luput dari urusan ramal-meramal.

Ramalan adalah buatan manusia, sementara kejadian yang sesungguhnya adalah kehendak alam. Oleh sebab itu manusia cenderung meramalkan sesuatu berdasarkan tiga hal:

  • Kondisi tren yang sedang berkembang.
  • Logika kemungkinan yang paling umum.
  • Apa yang bisa dan tidak bisa dikontrol oleh manusia.

Bencana alam, perang, dan serangan teroris masuk kedalam ke-tiga alasan ini, serangan teroris terjadi dimana-mana, peperangan sangat mungkin dilakukan oleh negara yang sedang berkonflik, dan bencana alam adalah sesuatu yang berada di luar kemampuan manusia.

Bagaimana dengan pandemi? Sayangnya tidak masuk dalam kategori ketiga-tiganya, karena;

Manusia terlalu sombong! Merasa seluruh pengetahuan yang telah dimiliki, telah mampu menyembuhkan semua jenis penyakit di dunia ini.

Sementara kenyataan dari Pandemi ini sendiri adalah memberikan kondisi yang tidak pernah terpikirkan sama sekali. Kita tidak pernah membayangkan, sebuah virus dapat mengubah pola hidup kita. Tidak pernah juga ada dalam bayangan, orang-orang tercinta akan pergi begitu saja, bahkan tidak pernah seberkas kekhwatiran virus kecil ini dapat mengguncang perekonomian dunia?

Apa yang dapat kita petik dari pelajaran Pandemi ini? Manusia dengan segala kekuatannya dapat melakukan hal yang terbaik untuk menguasai peradaban, namun pada akhirnya hanya alam yang dapat menentukan apa yang terbaik bagi manusia.

Semoga suatu hari nanti kita tidak akan terlena dengan serangan mahluk angkasa luar.

Referensi: 1 2 3

SalamAngka

Rudy Gunawan, B.A., CPS

Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun