Apakah kita tahu, bahwa pasien yang terkena virus corona bisa sembuh, sehingga Widya sang tetangga tidak perlu menangis setelah mendengar kabar Indonesia diserang corona?
Apakah kita tahu bahwa siapapun bisa menjadi sumber penularan, sehingga tidak perlu bersikap aneh terhadap orang China?
Masih banyak hal yang belum kita ketahui secara benar, namun apa daya negara kita telah terinfeksi virus corona. Untuk itu, maka melalui artikel ini, penulis memberikan beberapa saran untuk selalu waspada tanpa harus bersikap parno.
Untuk mengetahui seberapa besar ancaman yang akan dihadapi, maka disarankan untuk membaca artikel-artikel dari media terpercaya mengenai informasi virus corona.
Hal terpenting yang perlu diketahui adalah virus corona tidak menular melalui udara, seperti cacar air. Satu-satunya cara penularan adalah melalui tetesan (bersin, batuk, ludah) dari penderita, dan masuk melalui lubang mata, hidung, atau mulut.
Cara yang terbaik agar tidak terinfeksi adalah dengan menghindari tempat ramai, sering mencuci tangan, tidak menggunakan alat pribadi bersama-sama, kurangi bermain di tempat yang tidak higienis, atau berinteraksi dengan hewan.
Selain itu, menutup mulut pada saat bersin dan batuk juga menjaga kemungkinan terburuk bagi orang lain. Jika merasa sakit, segera menggunakan masker, mencari layanan kesehatan, atau mengisolasi diri didalam rumah.
Tidak Perlu menjadi Parno
Virus corona bukanlah penyakit mematikan yang tidak bisa disembuhkan. Harus dipahami bahwa jumlah kesembuhan dari penderita masih lebih besar dibandingkan penyakit sejenis SARS, MERS, atau penyakit lainnya. (Lihat pada artikel lain penulis di Kompasiana)Â
Virus corona bukan virus yang dapat menulari semua orang. Perlu diketahui bahwa virus ini mempunyai masa kedaluwarsa (sekitar 9 jam) diluar tubuh manusia dan tidak tahan lama pada suhu yang rendah.
Dengan demikian maka dapat dikatakan bahwa kemungkinan terbesar penyebaran virus hanya melalui kontak dekat dengan sang penderita.
Bagi mereka yang fit dan segar, jika terpapar dengan virus ini, maka hanya akan menderita gejala ringan yang mudah disembuhkan dalam waktu satu minggu. Menjaga kesehatan dengan menjaga pola makanan, asupan gizi, dan olahraga teratur akan membuat diri kita lebih aman.