Maka dari itu Rizieq Shihab sebagai kekuatan nyata dari oposisi, dimana dirinya sebagai ulama menyebut lebih tinggi statusnya dari partai oposisi.
Untuk itu dengan narasi rekonsiliasi pasca pilpres 2019, dimana disebutkan Prabowo Subianto adalah actor penting kepulangan Rizieq Shihab dari Arab Saudi, diharapkanRizieq Shihab  tidak akan membuat kompromi politik dan konsisten diluar pemerintah sebagai pembanding kebijakan pemerintah Jokowi.
Jika memang rekonsililasi Rizieq Shihab mengikuti langkah Prabowo Subianto, dimana dalam berbagai keterangan dan pernyataan Rizieq Shihab siap dukung pemerintah jika lakukan revolusi akhlak, apakah Rizieq Shihab dan Prabowo Subianto tidak ada bedanya? Saya rasa dibalik "kepentingan" semua orang akan sama saja dari teman untuk teman sebagai kepentingan! Â