Maka dari itu sebagai citra politik antara Kivlan Zen dan Gatot Nurmantyo yang sama-sama getol dalam menggoreng isu PKI dari masa-ke masa, sebelum datangnya pemilihan presiden, mungkinkah jika Gatot Nurmantyo adalah evolusi dari Kivlan Zen?
Dimana apa yang mereka bahas saat akan ada pemilu presiden Isu PKI yang terus digoreng? Mungkinkah mereka adalah orang yang tidak punya prestasi apapun dalam berkarir sebagai teknokrat? Maka dari itu dalam memandang kontestasi politik hanya bisa jualan PKI, PKI dan terus PKI yang sudah mati? Seharusnya G30S jika kita bangsa yang beradab sudah harus rekonsiliasi, supaya tidak terus menghantui generasi masa depan.
 Â