Mohon tunggu...
Komunitas Kompasianer Brebes
Komunitas Kompasianer Brebes Mohon Tunggu... Jurnalis - KomBes Community

Komunitas Kompasianer Brebes ( KomBes Community ), wadah bagi kompasianer Kabupaten Brebes dan sekitar sebagai wadah komunikasi dan silaturahmi jurnalis warga yang tergabung dalam kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Belajar Pemanfaatan Produk Keuangan di Event Kompasiana Nangring Webinar bersama Bank Indonesia

22 Juli 2020   09:31 Diperbarui: 22 Juli 2020   10:54 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika koorporasi tidak bisa produksi banyak, maka mau tidak mau mengurangi jumlah pegawai. Otomatis pegawai akan berdampak pada daya belanja yang menurun. Sehingga lambat laun dana yang di perbankan akan diambil dan berdampak pada Perbankan yang menurun.

Gambaran risiko menular yang sederhana, perilaku kita sekecil apapun akan memberikan dampak pada sistem keuangan. Maka kita ajak keluarga, saudara kita untuk berperilaku sebenarnya dalam kehidupan sehari -- hari.

Korelasi antara keuangan dengan pengeluaran kita dalam berbelanja ternyata terkait dengan perekonomian dan sistem lainnya. Perkembangan proses jual beli saat inipun semakin maju dan berbagai kreasi dan inovasi.

Kalau model konvensional menggunakan bayar cash berbentuk uang dalam melakukan transaksi. Namun seiring perkembangan zaman dan kemudahan setiap orang mengakses internet serta memiliki smartphone dengan berbagai fitur canggih.

Go Digital, menuju perubahan kemudahan dengan digital seperti pembayaran melalui media bank hanya dengan melalui media handphone tanpa harus mentransfer melalui ATM. Belum lagi ada aplikasi Go Pay, OVO, dan masih banyak fitur lainnya dari masing -- masing Onlineshop.

Sebagai pelaku UMKM pun harus bisa cerdas dan cepat tanggap menghadapi perkembangan zaman yang mereka bisa menawarkan produknya bukan hanya secara luring atau luar jaringan (offline), namun juga secara daring atau dalam jaringan (online).

UMKM harus berdaya dan diberdayakan, agar mereka jangan tertinggal dan berusaha meningkatkan kualitas produknya agar lebih luas pemasarannya tanpa batas melalui media e-commerce atau onlineshop.

Media online saat ini menjadi pilihan yang "manis" bagi pelaku UMKM agar lebih mengembangkan sayap usahanya. Tentu dengan bekal keahlian dalam pemasaran online sebagai penunjang peningkatan kesejahteraan ekonomi.

Nangkring di rumah, Dok Lukmanul Hakim
Nangkring di rumah, Dok Lukmanul Hakim
Apalagi di masa Pandemi covid-19 ini, peluang berjualan online makin bagus. Banyak orang yang menggunakan e-commerce untuk berbelanja di troli online dari produk -- produk yang ditawarkan di onlineshop.

Dalam hal ini, Bank Indonesia memiliki banyak tugas, salah satunya adalah menjaga kondisi makroprudensial diantaranya stabiltias sistem keuangan. BI juga harus memonitor elemen sistem keuangan lainnya misalnya korporasi, rumah tangga serta industri keuangan non bank.

Semakin UMKM sukses dalam penjualan produknya, itu juga akan berdampak baik pada sistem keuangan dan sistem ekonomi di Indonesia ini. Semoga dalam situasi saat ini, pelaku UMKM masih terus berkreasi dan berinovasi dalam menawarkan produknya dan mendapat hasil maksimal dari penjualannya. ( LH/Azam )

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun