Hal ini mengingatkan pengalaman membeli kampas rem palsu, kampas remnya sendiri awet tidak cepat habis namun "memakan" mangkok rem yang terbuat dari baja.Â
Untung hal itu segera saya ketahui karena setiap kali saya mengerem terdengar bunyi "Glok-glok-glok". Bayangkan bagaimana kalau itu berlangsung lama, bisa jadi mangkok roda yang semakin tipis. Bukan kampas rem yang diganti tetapi rodanya.Â
Dapat dipastikan biaya atau pengeluaran dana perbaikan akan jauh lebih besar. Untuk itulah pentingnya membeli barang berkualitas dan asli untuk kendaraan bermotor.
Bukan hanya soal uang atau dana yang membengkak jika membeli barang palsu atau KW. Tetapi juga keselamatan saat menaiki kendaraan.
Waktu itu, saya lupa tahunnya, punya pengalaman diingatkan oleh salah satu mekanik bengkel. Jika saya masih beruntung, motor hanya mengeluarkan bunyi saat di rem.Â
Bagaimana jika saat melaju, tiba-tiba putaran roda terkunci oleh rem yang kampasnya memuai karena panas. Sebab kampasnya terlalu keras dan terbuat dari bahan yang tidak jelas serta tidak bisa dipertanggungjawabkan keamanannya.
Saat itu, saya hanya bisa diam termenung karena menyadari risiko yang terjadi. Jatuh, iya. Seberapa besar dampak atau luka pada badan, sepertinya sulit untuk dipikirkan. Membayangkan saja, sudah cukup ngeri.
Maka jangan enggan untuk ke bengkel AHASS guna: