Teralienasi, terasing atau terpinggirkan. Merasa sendiri, bukan bagian, apalagi tergabung dalam kelompok orang-orang pilihan. Akan menjafi lebih parah jika orang yang merasa gagal menarik diri dari lingkungan atau kelompok yang selama ini bersamanya. Sehingga muncul depresi berat.
Belum hilang rasa keprihatinan membaca hasil penelitian tersebut. Tiba-tiba notifikasi suara handphone berbunyi disertai tulisan kecil putih di sudut kiri atas. " Sulli ditemukan meninggal". Dalam pikiran saya langsung mengonstruksi beberapa kata kunci. Bunuh diri, artis Korea, nama mirip orang Indonesia, stress, cantik dan putih.
"Tidak ada orang yang mendengarkan saya ketika saya mengalami kesulitan. Rasanya seperti saya ditinggalkan sendirian di dunia," kata Sulli di akun youtubenya tahun 2018 lalu (detik.com,14/10/2019).
Kos dan belajar hidup mandiri bagi sebagian mahasiswa bukan perkara mudah. Apalagi jika hubungan keluarga khususnya dengan orang tua tidak baik-baik saja. Saat di kos rasanya ingin pulang ke rumah karena kangen suasana rumah. Tapi saat di rumah selalu ada saja yang memicu keributan antara anak dan orang tua.
Membuatnya merasa tidak didengar apa yang ada di hatinya. Hari-hari bersama keluarga harus selalu jadi penurut apa yang dikatakan orang tua. Walau sebagian besar yang dikatakan orang tua tidak semuanya sesuai dengan hati dan pikiran AP.
Di rumah, Ayu merasa tidak dibutuhkan, didengar dan disayang. Di kos merasa terasing karena semua sibuk dengan urusannya masing-masing. Mungkinkah ini merupakan bagian dari salah satu temuan penelitian di Bandung yang menyebut 30,5 persen mahasiswa Kota Bandung mengalami depresi dan 20 persen berpikir serius untuk bunuh diri.