Kemudian kita mencocokan dengan keadaan saat ini. Apakah kritik tersebut ternyata memang kritik yang membangun? Jika ya, lakukan perbaikan untuk mewujudkan pertumbuhan diri.Â
Bertindaklah sesuai dengan value hidupmu dan apa yang kamu anggap penting untuk jangka panjang.
Move On
Tujuan dari emotional agility adalah menjadi orang yang siap dengan berbagai ketidakpastian dan mampu mengendalikan emosi dan perasaan yang muncul. Move on adalah tahap memberanikan diri meng-handle apapun. Selalu bergerak, bertumbuh,Â
Move on adalah tahap untuk melakukan tindakan selanjutnya. Saat kita berkata kepada diri kita dengan penuh semangat, "Ayo coba lagi." atau "Pasti bisa." dan berbagai pergerakan menuju masa depan.
---
Mencapai versi terbaik dari diri sendiri adalah perjalanan panjang yang penuh lika-liku. Untuk itu, ketangkasan emosi sangat kita perlukan. Agar kita tahu harus melakukan apa saat merasakan emosi yang muncul secara tiba-tiba, mengelola adalah tindakan paling tepat daripada mengabaikan.
Untuk memaksimalkan emotional agility, kamu juga bisa mengambil kelas Emotional Agility bersama dengan Psikolog dan HR & Communications Professional, Elsa Christine. Kelas ini akan mengupas tuntas tentang emotional agility secara lebih mendalam. Sudah siap menjadi versi terbaik dari dirimu?Â
Choose courage over comfort.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI