Fakta ini membenarkan pernyataan bahwa kreativitas adalah hal terakhir yang memisahkan manusia dari kemampuan mesin. Ketika kamu melatih diri berpikir kreatif artinya kamu sedang mempersiapkan diri untuk kebutuhan di masa depan.
Cara Melatih Creative Thinking
Sama halnya seperti otot, berpikir juga membutuhkan latihan agar bisa berguna dengan kokoh dan kuat. Berikut cara melatih creative thinking:Â
1. Selalu Bertanya "Bagaimana Jika?" Kepada Dirimu
Untuk berbagai situasi, kamu bisa melatih diri untuk membayangkan kemungkinan-kemungkinan yang terjadi dengan mempertanyakan, "Bagaimana jika?"
Dengan menanyakan hal itu, kita merangsang otak untuk aktif terlibat dalam pemikiran yang abstrak dan melampaui pemikiran konvensional atau yang umum. Hal ini karena pertanyaan ini melibatkan imajinasi, konektivitas konsep satu dengan konsep lain, dan pemikiran yang divergen.
Meskipun begitu, perlu dicatat bahwa jawaban yang dihasilkan tidak harus selalu bagus dan dapat terimplementasikan, namun dengan mampu menjawab pertanyaan "Bagaimana jika" dengan cara-cara yang abstrak dapat melatih pemikiran kreatif kita.
2. Berikan Waktu untuk Diri Sendiri
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Shelly L. Gabble, dkk., ketika kita mengalami situasi masalah, memberikan waktu dan pikiran untuk istirahat dapat membantu pikiran menemukan solusi-solusi kreatif. Rasa rileks itu bisa terjadi karena adanya kelonggaran sehingga mendorong kreativitas jangka pendek.
Spesifiknya, strategi yang bisa dilakukan adalah dengan mengingat detail pengalaman masa lalu. Hal ini terbukti dapat meningkatkan kemunculan ide-ide ketika seseorang sedang mengerjakan tugas yang membutuhkan kreativitas.
Baca Juga: Dapatkan Promosi Jabatan dengan Cara yang Cepat dan Tepat
3. Koneksi Dengan Pihak Lain
Salah satu karakteristik berpikir kreatif adalah tidak menjadikan satu jawaban sebagai jawaban mutlak. Oleh karenanya, berpikir kreatif akan sangat terbangun jika membuka dialog dan percakapan dengan orang lain.
Cara yang efektif untuk melatih berpikir kreatif adalah dengan brainstorming, diskusi, dan terkoneksi dengan pihak lain. Berbagai ide yang muncul lebih dari satu kepala tidak jarang melahirkan inovasi baru yang lebih hebat.
Oleh karena itu, proses dalam creative thinking dengan brainstorming, diskusi, dan terkoneksi dengan pihak lain biasanya akan melahirkan kolaborasi dan kerja sama juga jika kedua pihak memiliki tujuan yang sejalan.