Mohon tunggu...
KMAP UNS
KMAP UNS Mohon Tunggu... Mahasiswa - Keluarga Mahasiswa Administrasi Publik UNS

Keluarga Mahasiswa Administrasi Publik (KMAP) adalah organisasi kemahasiswaan yang berfokus pada pengembangan potensi mahasiswa Ilmu Administrasi Publik melalui kegiatan akademik dan non-akademik. Organisasi ini bertujuan membentuk mahasiswa yang berkualitas, kritis, dan berkomitmen dalam tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Warisan dan Sejarah Bukti Kejayaan Surakarta

22 November 2024   00:25 Diperbarui: 22 November 2024   04:05 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

2. Sitihinggil: Area yang ditinggikan, tempat raja memberikan audiensi publik. Posisinya yang tinggi melambangkan kedudukan raja yang lebih tinggi, namun tetap dapat melihat dan memperhatikan rakyatnya.

3. Sasana Sumewa: Tempat para bangsawan dan pejabat menunggu sebelum menghadap raja. Arsitekturnya mencerminkan hierarki sosial dalam masyarakat Jawa tradisional.

4. Kedaton: Area pribadi keluarga kerajaan. Tata ruang dan dekorasi di area ini sangat detail dan penuh makna, termasuk penggunaan warna dan motif batik tertentu.

5. Keputren: Tempat tinggal para putri dan selir raja. Lokasinya yang terpisah mencerminkan konsep perlindungan terhadap perempuan dalam budaya Jawa.

Elemen arsitektur lainnya seperti atap Joglo, tiang Soko Guru, ukiran, ornamen, dan penggunaan warna tertentu juga memiliki makna filosofis mendalam. Tata letak keraton mencerminkan konsep kosmologi Jawa, dengan sumbu utara-selatan melambangkan perjalanan hidup manusia dari gunung (utara) ke laut (selatan).

 

Koleksi Pusaka dan Artefak

Keraton Surakarta memiliki koleksi pusaka dan artefak yang beragam dan bernilai tinggi, termasuk:

 1. Keris dan Senjata Tradisional: Koleksi keris pusaka, termasuk Keris Kiai Slamet yang dianggap sebagai pelindung Keraton Surakarta. Juga terdapat tombak, pedang, dan senjata tradisional lainnya.

2. Wayang Kulit dan Wayang Orang: Set wayang kulit kuno berusia ratusan tahun dan kostum wayang orang yang digunakan dalam pertunjukan khusus.

3. Benda-benda Seni: Lukisan kuno menggambarkan sejarah keraton, patung, dan ukiran kayu bersejarah dengan makna simbolis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun