Mohon tunggu...
soekito prawiroatmodjo
soekito prawiroatmodjo Mohon Tunggu... Administrasi - pribadi

lulusan ITB 1959 jurusan mesin pensiunan PNS

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Bapak-bapak Seluruh Anggota WAG PPT Ruang Spiritual yang Terhormat

27 November 2019   14:02 Diperbarui: 27 November 2019   14:24 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Perkenankan menyampaikan info Karya Tulis edisi November 2019, yang mudah-mudahan  menarik untuk disimak dan insya allah bisa diamalkan.

Ketika umur saya memasuki 80 tahun plus, saya pernah mengedarkan tulisan dengan  t e m a  :

TUJUH   TAHUN   TELAH   BERLALU

PERNAPASAN  DIAFRAGMA ATAU  P E R U T

Sekarang ini, diketemukan Ajaran Allah yang ternyata berada dan tersimpan dalam surah An-Nahl (16) ayat 78, berupa Limpahan awal pernapasan kepada Sang Bayi yang sesaat sesudah lahir, dengan cara menggerakkan secara aktif organ diafragma dan perut yang dapat disaksikan,  y a i t u menggembung dan mengempis secara teratur, sesuai dengan irama pernapasannya. 

Selanjutnya dilakukan secara terus menerus, konsisten atau istiqomah, sepanjang hidup, sampai saatnya ajal tiba.

PERNAPASAN  D A D A

Ummat manusia dalam melaksanakan amalan ajaran Allah ini, hanya melakukannya diwaktu-waktu latihan saja, tidak secara terus menerus, konsiten atau istiqomah. 

Disamping itu, suatu ketika mereka telah merubahnya menjadi pernapasan dada yang tidak efisien dibandingkan dengan cara pernapasan diafragma atau perut.

Selanjutnya dapat berkibat menurunnya tingkat sistem kekebalan dan kebugaran serta kesehatan tubuh, yang menjadikan rawan hadirnya berbagai penyakit.

MAKNA KETENANGAN DIRI

Kalimat akhir surah Ar-Ra'du (13) ayat 28, a r t i n y a  : 

Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah  h a t i  menjadi tenteram (tenang).

Gerak pernapasan ini  sebenarnya, a d a l a h  setiap tarikan dan hembusan napas, yang merupakan suatu amalan atas a j a r a n dan

dengan  m e n g i n g a t  Allah, maka kemudian kita akan dapat merasakan ketenangan d i r i dan h a t i. 

Ketenangan disini bukan berarti diam dan pasif, tetapi sebagai dampak pada setiap tarikan dan hembusan napas yang terus menerus dan yang menjadikan himpunan, adanya kekuatan/enerji positif yang seimbang dan ketenangan yang semakin besar didalam d i r i  kita. 

KEKUATAN/ENERJI NEGATIF

Pada dasarnya, berbagai gangguan dan hambatan termasuk penyakit fisik dan non-fisik yang mengganggu manusia dalam kehidupannya di dunia  a d a l a h  bersifat, sebagai kekuatan/enerji negatif.

Namun hal ini, dapat di netralkan oleh kekuatan/enerji positif yang cukup besar dari dalam kiri kita.

KESEHATAN DAN KEBUGARAN TUBUH

Tarikan dan hembusan napas dari pernapasan diafragma yang diamalkan secara terus menerus merupakan pembinaan yang tiada henti kekuatan/enerji positif didalam diri kita. 

Enerji positif inilah yang dapat menetralkan semua enerji negatif yang akan mengganggu ketenangan dan kesehatan fisik manusia agar tetap terjaga kebugarannya.  

MULAILAH MENGAMALKAN SEBELUM TERLAMBAT,

AJARAN ALLAH SEBAGAI PERNAPASAN DIAFRAGMA

Demikianlah disampaikan, semoga bermanfaat adanya. Aamiin.

Terima kasih atas perhatiannya. Wass wr wb.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun