Kalimat akhir surah Ar-Ra'du (13) ayat 28, a r t i n y a  :Â
Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah  h a t i  menjadi tenteram (tenang).
Gerak pernapasan ini  sebenarnya, a d a l a h  setiap tarikan dan hembusan napas, yang merupakan suatu amalan atas a j a r a n dan
dengan  m e n g i n g a t  Allah, maka kemudian kita akan dapat merasakan ketenangan d i r i dan h a t i.Â
Ketenangan disini bukan berarti diam dan pasif, tetapi sebagai dampak pada setiap tarikan dan hembusan napas yang terus menerus dan yang menjadikan himpunan, adanya kekuatan/enerji positif yang seimbang dan ketenangan yang semakin besar didalam d i r i  kita.Â
KEKUATAN/ENERJI NEGATIF
Pada dasarnya, berbagai gangguan dan hambatan termasuk penyakit fisik dan non-fisik yang mengganggu manusia dalam kehidupannya di dunia  a d a l a h  bersifat, sebagai kekuatan/enerji negatif.
Namun hal ini, dapat di netralkan oleh kekuatan/enerji positif yang cukup besar dari dalam kiri kita.
KESEHATAN DAN KEBUGARAN TUBUH
Tarikan dan hembusan napas dari pernapasan diafragma yang diamalkan secara terus menerus merupakan pembinaan yang tiada henti kekuatan/enerji positif didalam diri kita.Â
Enerji positif inilah yang dapat menetralkan semua enerji negatif yang akan mengganggu ketenangan dan kesehatan fisik manusia agar tetap terjaga kebugarannya. Â