Mohon tunggu...
Verry Daud
Verry Daud Mohon Tunggu... profesional -

menuang rasa menuju asa dalam karya

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Beda! Dan Tidak Akan Pernah Sama!

27 Januari 2014   18:31 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:24 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Dia juga punya pacar, " lanjutku puas. Dalam hati aku merasa menang. Aku ingin membuatnya berkesimpulan bahwa pesantren atau bukan, tergantung orangnya. Aku mau dia menyetujui opiniku, bahwa tidak penting mendalami ilmu agama, bila akhirnya sama saja. Ya, sama saja!

"Kamu yakin Raisha pacaran?" Tasnim meragukan berita mengenai teman sealmamaternya itu.

"Raisha dengan bangga membertahuku, Ning. Nah, sama saja kan, dengan orang yang ndak punya ilmu pesantren?'

"Beda!" jawab Tasnim serius. Jidatnya berkerut. "Ilmunya suatu saat akan menyadarkannya."

Aku mencibir ucapannya sekaligus mengacungi jempol untuk ketenangannya menyikapi kabar buruk dariku.

"Lantas, kalau dia tidak juga sadar? " cetusku tak mau gagal untuk bisa membuatnya bilang 'sama'.

"Kalau Raisha tak juga sadar, maka ilmunya akan melipat gandakan dosanya, dan kelak di akherat akan memperberat azabnya."

Aku terhenyak! Ya, kali ini aku mati kutu atas jawaban Tasnim. Dan, akulah yang akhirnya merubah opiniku menjadi kesimpulan hakiki.

Beda! Dan tidak akan pernah sama orang berilmu dan yang tidak berilmu!

(Selesai)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun