Mohon tunggu...
Kelix Permadi
Kelix Permadi Mohon Tunggu... Musisi - Musisi & Budayawan

Lulus sebagai sarjana Etnomusikologi ISI Yogyakarta. Salah satu jurusan yang (mungkin) tidak terlau populer ini membuat saya terus mendalami bagaimana musik yang tidak hanya berpatok pada ritmis, tempo dan nada itu bekerja membentuk polanya. Pemahaman tertanam jika musik tumbuh dan memainkan perannya tidak hanya sekedar untuk itu. Sebuah keterikatan sejarah panjang bagaimana musik (khususnya musik tradisi) mempengaruhi berbagai aspek kehidupan. Melalui platform ini, saya mencoba membagikan sebuah pemikiran mengenai gagasan musik dan elemen-elemen terikat didalamnya.

Selanjutnya

Tutup

Music

Bunyi Bernama Eksperimental

27 Agustus 2024   14:49 Diperbarui: 27 Agustus 2024   15:57 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Musik. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Menggunakan tagline "Pamit Yang2an" atau Pamit Pacaran, sisi romantisme yang diusung oleh Jogja Noise Bombing menghadirkan sebuah keintiman antar sesama noiser. Mungkin begitulah yaa kalau dilihat dari taglinenya. Pertama kali diselenggarakan tahun 2010, Jogja Noise Bombing memantapkan eksistensi hingga tahun ke-13 di 2023 kemarin. 

Sempat dibubarkan aparat ketika menggelar event pertamanya karena dianggap aksi ilegal dan urakan, kini Jogja Noise Bombing menjadi agenda tahunan dengan jumlah performance dan pengunjung yang semakin menasional dan memanca negara. Merambah ke bidang akademik, di 2010 pula, Independent Composer Comunity Yogyakarta menggelar Festival Musik Kontemporer & Instrumental di Institut Seni Indonesia Yogyakarta. Beda ruang, tapi 1 nafas nih dan keduanya masuk dalam kalender event tahunan Jogja / ARTJOG. 

Lantas, bagaimana teman-teman mengejawantahkan  eksperimentalism dan izem izem lainnya ?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun