Salah satu indikator hemat yaitu mendapatkan manfaat maksimal dari biaya minimal. Pada dasarnya, pertimbangan ini menerapkan asas produktivitas. Setelah kita mengetahui kepentingan utama, kita mencari cara agar membuatnya efisien namun tetap efektif. Untuk manfaat yang sama (efektif) diraih dengan biaya paling minimal (efisien). Sesuatu yang produktif berarti mencapai hasil paling maksimal dari sumbet daya yang tersedia.
3). Patokan utama, cashflow keuangan. Pada dasarnya ini pertimbangan pengendalian atau kontrol atas ke luar masuknya uang. Kita harus melihat uang yang tersedia sebagai indikator kendali. Kita harus melihat anggaran pengeluaran yang telah kita buat sebagai alat pengendalian keuangan yang telah direncanakan harus disesuaikan lagi dengan pemasukan uang yang ada. Contoh, kita akan pergi berlibur sekeluarga ke Surabaya.Bagi kita mungkin waktu penting, tetapi kalau berangkat rombongan naik pesawat dananya tidak cukup. Alternatif lain naik kereta atau bus malam. Kita bisa memilih alternatif yang paling sesuai dengan dana kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H