Sebagai generasi yang hidup dan tumbuh bersama teknologi, tentu tak bijak  memaksakan kehendak pada generasi yang penuh ide dan pemikiran tersendiri. Perlu pendekatan komprehensif agar kesadaran menggunakan bahasa Indonesia tumbuh dari hati, bukan hanya tuntutan apalagi paksaan.
Anggota Komisi X DPR RI, Putra Nabanan hadir dan memberikan arahan  pada mahasiswa agar menjadi konten kreator yang memiliki impian membuat konten yang mendunia. Konten yang mendunia ini tentunya perlu kreativitas dan kerja cerdas agar konten mengundang dan diminati penonton. Untuk itulah langkah pertama yang dapat dilakukan adalah membuat konten baik berbahasa Indonesia dan menggunakan alih bahasa asing, misalnya bahasa Inggris.
"Kita titip pada adek-adek, mulai hari ini, kelak, menjadikan bahasa Indonesia sebagai identitas"Â pesan Putra Nababan pada mahasiswa. Sebagai generasi penerus bangsa, tentunya penting sekali memiliki kebanggaan berbahasa Indonesia tanpa lupa kuasai bahasa asing sebagai bahasa internasional.
Diseminasi KBBI ini dihadiri oleh perwakilan mahasiswa dari berbagai universitas, antara lain Universitas Indraprasta PGRI, Universitas Jayabaya, Universitas Bung Karno, Universitas Atmajaya, YAI, Bina Sarana Informatika, STIKOM, ASMI, dan Duta Bahasa.
Kamus Besar Bahasa IndonesiaÂ
Pengembangan KBBI merupakan salah satu program penting Badan Bahasa sebagai upaya untuk memastikan bahwa bahasa Indonesia tetap menjadi media komunikasi, pendidikan, dan ekspresi budaya Indonesia.
Satu, kekayaan bahasa Indonesia tetap terpelihara dan terus menggabungkan kata atau ungkapan baru dari ranah teknologi, sains, dan budaya populer. Kedua, sumber pendidikan berharga bagi siswa, pendidik, dan peneliti, yang menyediakan referensi yang otoritatif untuk memahami bahasa Indonesia yang terus berkembang.
Ketiga, membantu mendokumentasikan dan mempromosikan aspek budaya unik Indonesia, termasuk dialek, peribahasa, dan idiom lokal. Ketiga,meningkatkan komunikasi diantara penutur bahasa Indonesia, sehingga percakapannya lebih tepat dan ekspresif.