" Hidup senang dan masalah itu sama-sama cobaan nduk... jika kamu makan enak terasa nikmat dan lezat, maka makanlah masalah itu dengan nikmat dan lezat pula, dengan demikian fikiran kita akan lebih jernih dalam memecahkan masalah itu, karena bagaimanapun beratnya juga yang namanya masalah itu harus dihadapi dan diambil hikmahnya", jelas Ki Demang.
"Iya Pak... terima kasih nasehatnya", jawab anaknya sambil tersipu dan bahagia memiliki Bapak seperti Ki Demang Ambeyen.
"Yo wis sana Sholat dulu, mohon ampun sekalian berdoa minta petunjuk Allah SWT", saran Ki Demang kepada anaknya. Dan berakhir sudah obrolan siang itu dengan damai...
"Assalammu'alaikum... Ki Demang... Ki Demang..!", tiba-tiba terdengar suara lantang dari kejauhan yang sudah tidak asing lagi di telinga Ki Demang Ambeyen.
"Waduh arek iki maneh!!", Geram Ki Demang dalam hati dengan perasaan sebal dan sedikit waspada....
....................................
Cerita ini hanya Fiktif belaka dan sangat dibuat-buat, bukan ditujukan untuk menasehati siapa saja selain diri saya sendiri. Bila ada persamaan nama pada tulisan ini mohon maaf sebesar-besarnya karena memang saya sengaja... hehehehe....
Kidung Sableng sampaikan WASPADA! ...
...............................................................................................................................................................................
Kamus :
" Ojo ngono toh Pak " = "Jangan begitu dong Pak"