Mohon tunggu...
Mas
Mas Mohon Tunggu... Freelancer - yesterday afternoon a writer, working for my country, a writer, a reader, all views of my writing are personal
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

There is so much weariness and disappointment in travel that people have to open up – in railway trains, over a fire, on the decks of steamers, and in the palm courts of hotels on a rainy day. They have to pass the time somehow, and they can pass it only with themselves. Like the characters in Chekhov they have no reserves – you learn the most intimate secrets. You get an impression of a world peopled by eccentrics, of odd professions, almost incredible stupidities, and, to balance them, amazing endurances— Graham Greene, The Lawless Roads (1939)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Inilah Alasan Mengapa Rest Area KM260B Banjaratma Disebut TIP Heritage

29 Desember 2021   21:16 Diperbarui: 30 Desember 2021   21:15 1595
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lokomotif tua di kawasan Pabrik Gula Banjaratma (dokpri)

Celah batu bata dapat ditemukan di banyak tempat sehingga masjid benar-benar sejuk. Celah ini pun membuat ruangan di dalam masjid sangat cerah pada siang karena sinar matahari bisa masuk melalui lubang ventilasi tersebut.

Pabrik Gula Banjaratma (Foto: Koleksi Riski Manurung Facebook, 23 Agustus 2018)
Pabrik Gula Banjaratma (Foto: Koleksi Riski Manurung Facebook, 23 Agustus 2018)

Ia dilengkapi taman dan kebun binatang mini di dalam ruangan. Anda pun akan dimanjakan dengan aneka tanaman dan burung. Area taman dibatasi dengan kaca sehingga hewan di dalamnya tidak akan kabur. Sambil beristirahat sejenak di dalam bangunan rest area. 

Jika Anda membawa buah hati atau saudara yang masih berusia anak-anak, mereka bisa bermain di area taman dan kebun binatang mini. Dengan begitu, mereka tak akan bosan setelah melakukan perjalanan. Anda pun bisa melihat lokomotif tua dan air mancur yang memberikan nuansa berbeda, jika dilihat menjelang malam hari.

Ia memiliki areal parkir yang luas. Ada sepuluh tempat pengisian untuk berbagai jenis bahan bakar minyak (BBM). Dengan begitu, Anda pun tak perlu khawatir mengantre lama. 

Ia sanggup menampung banyak pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Diketahui, wilayah Brebes - Tegal dikenal dengan produk bawang merah, telor asin, kerupuk melarat, sate kambing, teh dan poci. 

Sambil istirahat, Anda bisa mampir ke tenant makanan yang tersedia. Mulai dari camilan, makanan berat, kopi, dan minuman dingin lain tersedia di sini.

 Tenant makanan ini letaknya ada di dalam bangunan rest area, dengan meja dan kursi yang sudah disediakan untuk para pengendara yang sedang beristirahat.

Ia sangat tepat sebagai lokasi swafoto, pre wedding, pernikahan, pameran atau event lainnya. Anda dapat merasakan nuansa pabrik zaman dulu dengan atap tinggi, bata merah, dan cat dinding yang sudah mengelupas.  

Benda peninggalan pabrik pun masih dapat ditemukan. Misalnya tungku, mesin roda gila, lokomotif, dan lorong-lorong layaknya gua yang dulunya adalah ruangan pencipta uap. 

Meski pohon dan akar yang tumbuh di dalam bangunan dibiarkan begitu saja, rest area ini jauh dari kesan seram. Anda akan menemukan semacam panggung di tengah bangunan yang biasa digunakan pengunjung untuk berswafoto. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun