Mohon tunggu...
Khoirul Taqwim
Khoirul Taqwim Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta

Peneliti Tentang Kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Bagaimana Mengukur Kekayaan Secara Fisik?

1 Agustus 2023   11:01 Diperbarui: 1 Agustus 2023   11:06 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Namun jika daya beli seseorang rendah tentang pangan, baik masalah karbohidrat, lauk pauk, sayur-sayuran dan buah-buahan. Maka dapat dikatakan secara kekayaan pangan rendah atau buruk. Bahkan dapat dikategorikan orang tersebut, miskin atau sangat miskin secara kekayaan pangan.

 

Ukuran kekayaan dari sudut pandang papan atau dapat dikatakan tempat tinggal. Jika seseoarang tidak punya tempat tingal, berarti dia miskin secara ukuran papan.

 

Namun apabila sebaliknya. Jika papan mempunyai dapat dikatakan mempunyai kekayaan secara papan. Maka dari sinilah papan menjadi tolak ukur sebuah kekayaan.

 

Ukuran kekayaan selanjutnya, yaitu: media informasi. Maka ada istilah: "Siapa yang menguasai ekonomi, berarti dia menguasai dunia".

 

Maka dari sinilah media informasi termasuk unsur kekayaan, Maka alat informasi seperti HP, TV dan alat informasi lainnya. Dapat dikatakan sebuah ukuran tentang kekayaan.

 

Terakhir ukuran kekayaan adalah: unsur tingkat jenjang pendidikan. Semakin seseorang tingkat jenjang pendidikan semakin tinggi, mulai dari tingkat dasar sampai jenjang perguruan tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun