Mohon tunggu...
Khoeri Abdul Muid
Khoeri Abdul Muid Mohon Tunggu... Administrasi - Infobesia

REKTOR sanggar literasi CSP [Cah_Sor_Pring]. REDAKTUR penerbit buku ber-ISBN dan mitra jurnal ilmiah terakreditasi SINTA: Media Didaktik Indonesia [MDI]. E-mail: bagusabdi68@yahoo.co.id atau khoeriabdul2006@gmail.com HP 081326649770

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Seperti Anai-anai

27 November 2024   18:26 Diperbarui: 27 November 2024   18:31 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun, tepat saat Damar merasa mulai menemukan pencerahan, tubuhnya terjatuh. Kelelahan yang luar biasa, tekanan hidup yang ia rasakan, akhirnya membawa dampak yang tak terelakkan. Pak Karto bergegas menghampiri, tapi Damar sudah tidak bisa lagi berbicara. Tubuhnya terkulai, dan dunia yang ia impikan hilang begitu saja.

Pak Karto menghela napas panjang. Ia telah memberikan nasihat terbaik yang bisa diberikan. Tetapi, hidup kadang tidak memberi kesempatan untuk menikmati hasil perjuangan.

Damar yang akhirnya mulai memahami arti dari kesabaran dan kebajikan tidak sempat merasakan manfaat dari usaha-usahanya yang kecil. Semua yang ia kejar terlalu terlambat. Sebuah pelajaran besar datang dengan cara yang pahit, bahwa terkadang waktu dan kesabaran adalah hal yang tidak bisa diabaikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun